KITAMUDAMEDIA, Bontang – Seorang pria pengangguran warga RT 32 Kelurahan Tanjung Laut, Bontang Selatan dihadiahi timah panas pada betis sebelah kirinya, oleh Tim Rajawali Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bontang. MT (24) berniat kabur saat mencoba diamankan oleh Tim Rajawali bersama Unit Reskrim Polsek Bontang Utara, di Jalan Imam Bonjol Kecamatan Bontang Utara pada Sabtu (28/12/2019) sekira pukul 17.00 Wita.
Pelaku melakukan pencurian sepeda motor di parkiran Masjid Al Hidayah Kelurahan Api-Api Bontang Utara, saat jemaah masjid tengah menjalankan ibadah salat subuh.
Motor jenis Honda Vario bernomor polisi KT 2331 QR berhasil digasak pelaku. Sebelumnya, kunci motor milik korban disimpan di atas kotak infaq masjid. Usai menunaikan salat, motor telah lenyap digondol maling.
“Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian Rp 10 Juta,” kata Kasat Reskrim Polres Bontang AKP Makhfud Hidayat kepada redaksi kitamudamedia.com.
Tidak sampai disitu, Tim Rajawali kemudian mengembangkan kasus ini. Benar saja, pelaku tidak hanya melancarkan aksinya di satu tempat, melainkan di tiga lokasi. Dua lokasi lainnya yakni Wilayah Tanjung Limau, berupa sepeda motor jenis Honda Supra dengan nomor polisi KT 3441 DK. Selanjutnya pelaku juga mengambil sepeda motor jenis Honda Scoopy bernomor polisi KT 6144 DV di daerah Bukit Indah. Motor – motor tersebut, telah dijualnya ke Sangatta, Kutai Timur dan Balikpapan.
“Masih kita kembangkan, tidak menutup kemungkinan, TKP lebih dari 3 dan bisa jadi juga tidak cuma curanmor,” ungkapnya.
Diketahui, pelaku merupakan residivis kasus pencurian handphone di Kediri, Jawa Timur. Ia baru bebas pada 2017 lalu. Kini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Polres Bontang. Pelaku dijerat pasal 363 KUHPidana, dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara.
“Masyarakat kita imbau agar lebih waspada, jangan meninggalkan kunci sepeda motor di tempat yang mudah dijangkau oleh orang lain. Ingat kejahatan bisa terjadi bukan hanya karena adanya niat, tapi juga karena ada kesempatan,” pungkasnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor KMM : Kartika Anwar