KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pemerintah Kota Bontang, pada Senin (06/01/2020) kembali melakukan mutasi pejabat. Sebanyak 116 pejabat terdiri dari Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas dilantik langsung oleh Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni.
Pergeseran pejabat eselon II, III, dan IV, didasari adanya perubahan nomenklatur dari pusat yang mengacu pada Permendagri Nomor 56 Tahun 2019 tentang Nomenklatur Sekretariat Daerah.
Beberapa pejabat eselon II dan III yang masuk dalam gerbong mutasi tetap pada posisi sebelumnya, hanya saja terjadi perubahan nama jabatan yang nomenklaturnya berubah. Diantaranya posisi Asisten Administrasi Pemerintahan yang dijabat oleh M Bahri kini berubah menjadi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Begitu pun dengan Asisten Administrasi Pembangunan kini berubah menjadi Asisten perekonomian dan Pembangunan.
Kabag Pemerintahan Umum yang dijabat oleh Karlina kini juga berubah menjadi Kabag Pemerintahan Sekretariat Daerah, Sementara Aguswati yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Sosial dan Ekonomi, kini berganti menjadi Kabag Kesejahteraan Rakyat. Hal itu diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Bontang Aji Erlinawati.
“90 persen banyak berubah di Sekretariat Daerah,” jelasnya.
Lima pejabat penting di ruang lingkup pemerintah Kota Bontang turut berganti. Diantaranya, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik yang sebelumnya dijabat oleh Basir kini diisi oleh Natalia Trisnawati.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Bontang yang sebelumnya dijabat oleh M Nasir kini digantikan oleh Zainuddin. Sementara Sekretaris Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kota Bontang yang sebelumnya dijabat oleh Arsul Sani kini diganti oleh Ahmad Efa Yuliansyah. Jabatan Sekretaris Dinas Kesehatan yang sebelumnya diisi oleh Zulkarnain juga ikut berganti. Saat ini jabatan tersebut diisi oleh Kistari. Begitu pun dengan jabatan sekretaris Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat yang kini dijabat oleh M Nasir.
Menurut Wali Kota Neni Moerniaeni bahwa mutasi yang dilakukan ini merupakan hal yang biasa terjadi di ruang lingkup pemerintahan. Neni berpesan kepada seluruh pegawai di ruang lingkup Pemkot Bontang untuk bekerja dengan maksimal dan penuh tanggung jawab.
“Optimal dan maksimalkan semua program yang sudah diparipurnakan. Jangan sampai proses pembangunan terhambat,” pungkasnya.
Berikut Daftar Nama Pejabat yang dimutasi :
Reporter : Yulianti Basri
Editor KMM : Kartika Anwar
