KITAMUDAMEDIA, Bontang – Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Bontang Lestari, Minggu (1/3/2020) menghanguskan sekitar 11,9 hektar lahan kini telah ditangani kepolisian.
MY Warga Jalan Anggrek Tanjung Laut Kecamatan Bontang Selatan, yang berada di sekitar lokasi saat kejadian, telah dibawa ke Polres Bontang untuk dimintai keterangan.
Kapolres Bontang AKBP Boyke Karel Wattimena melalui Kasubag Humas Polres Bontang AKP Suyono menyebut, saat ini satu orang yang diamankan dalam pemeriksaan. Polisi masih melakukan pendalaman terhadap kasus karhutla tersebut.
MY diamankan di Polres Bontang, bersama barang bukti berupa korek gas. Meski begitu polisi belum menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka.
“Pelaku mengakui kalau dia yang melakukan. Tapi katanya niatnya membersihkan lahan,” ujarnya.
Diketahui, MY bekerja membersihkan lahan milik AF Warga Tanjung Laut. Ia diberi upah senilai Rp 500 ribu. Ia berinisiatif membakar tumpukan kayu bekas dan ranting disekitar gubuk, namun angin kencang membuat api seketika membesar dan menghanguskan belasan hektar lahan.
Selanjutnya ditambahkan Suyono, besok pihak kepolisian akan memanggil dan memeriksa saksi lain, perihal kebakaran lahan di Jalan Soekarno Hatta tersebut.
“Statusnya naik jadi tersangka atau tidak nanti akan diketahui setelah dilakukan pemeriksaan, yang jelas dia sudah mengakui,” terangnya.
Pada kebakaran lahan yang terjadi sekira pukul 11.15 Wita, Polres juga menurunkan water canon beserta 20 personilnya, yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Bontang. Turut memadamkan api satu fire truck milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, 2 armada milik Badak LNG, dan 1 unit tangki milik BPBD Bontang.
Sebelumnya diberitakan, tim rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mirsal menyebut, informasi kebakaran lahan awalnya diperoleh dari tim yang bertugas di Pulau Beras Basah, yang melihat asap tebal dari arah Bontang Lestari. Kemudian pihaknya melakukan penelusuran dan mendapati titik api.
“Alang-alangnya terbang, terus nyebrang ke sebelah, sampai akhirnya api semakin membesar,” ungkap Mirsal.
Selanjutnya, BPBD melaporkan kejadian ini kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan kepolisian, untuk ditindaklanjuti.
“Yang bersangkutan, sudah dibawa kepolisian, untuk dimintai keterangan,”ujarnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar