KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pengundian lapak pasar Taman Rawa Indah, dipastikan akan dilakukan dalam waktu dekat. Diungkapkan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Asdar Ibrahim, pengundian akan dilakukan pada 10 Juni mendatang.
Nantinya, proses pengundian yang melibatkan 1.366 pedagang akan dilakukan selama 6 hari. Proses pengundian akan dilakukan di kantor UPT pasar yang baru. “Kita sudah rapat kemarin, Selasa (2/6/2020) dengan tim kota, pengundiannya nanti mulai minggu depan,” ungkapnya.
Nantinya, pengundian dilakukan berdasarkan kriteria pedagang. Diketahui, gedung pasar baru semi modern berlantai 4. Lantai 1 diisi dengan kios warung dan alat tulis, kosmetik, plastik, dan daging. Lantai 2 diisi dengan pedagang sayuran, lantai 3 pedagang pakaian, 3A ikan dan ayam, lantai 4 kantor UPT pasar dan pujasera, tempat bermain, hingga penjual alat elektronik.
“Nanti dibagi pengundiannya, setiap hari beda-beda sesuai kriterianya. Dibatasi juga biar tidak menumpuk, kan harus tetap physical distancing,”tambahnya.
Pedagang yang telah mendapatkan lapak, selanjutnya diperbolehkan untuk membenahi petakan yang telah diberikan, sekaligus melengkapi persyaratan administrasi. Adapun jadwal perpindahan rencananya, akan dilakukan pada Juli nanti.
“Kita kasih waktu 3 minggu sampai sebulan, untuk dibenahi dulu lapaknya sekalian siap-siap pindah. Kalau untuk peresmiannya, kita belum tahu pastinya kapan,” ujarnya.
Selama proses pengundian maupun proses pemindahan para pedagang ke gedung yang baru dikatakan Asdar tetap menerapkan protokol kesehatan. Terutama menyediakan tempat cuci tangan dan diwajibkan menggunakan masker.
“Nanti satu lapak hanya boleh satu orang saja, tidak boleh bawa rombongan atau keluarga,” ujarnya.
Sementara, pasca pindahnya para pedagang, pasar sementara Rawa Indah akan ditutup. “Nanti ditutup pakai seng, tidak boleh lagi ada yang jualan disana,” pungkasnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar