KITAMUDAMEDIA – Stretch mark merupakan perubahan fisik yang umum terjadi pada ibu hamil. Masalah kulit satu ini muncul karena perubahan fisik ibu hamil yang mengalami kenaikan berat badan. Stretch mark biasanya mulai terlihat di trimester kedua dan muncul di area-area seperti perut, paha, payudara, dan pinggul.
Beberapa ibu hamil ada
yang menerima munculnya stretch mark. Tapi ada pula yang merasa kurang percaya
diri dengan penampilannya karena stretch mark membuat kulit terlihat tak mulus
lagi. Selain itu, terkadang stretch mark membuat kulit menjadi kendur serta
terasa kering dan gatal karena kelembapannya berkurang. Namun jangan khawatir,
stretch mark yang muncul selama masa kehamilan atau setelahnya bisa dihilangkan
dengan intervensi dini. Kuncinya ibu hamil harus rajin melakukan perawatan
kulit jauh sebelum stretch mark muncul. Tapi perawatan kulit yang dilakukan
berbeda dengan perawatan pada umumnya.
“Kulit cenderung berubah selama kehamilan. Perawatan
kulit rutin yang umum mungkin tidak terlalu efektif. Jadi pahami nutrisi yang
dibutuhkan selama kehamilan,” kata ahli Ayurveda Dr Prathibha Babshet
seperti dikutip IOL.
Dirinya mengatakan, ada dua langkah penting dalam perawatan
kulit untuk mengatasi stretch mark selama dan pasca kehamilan. Pertama, memijat
kulit dengan minyak zaitun, biji gandum, almond, dan wijen. Pijat adalah cara
paling efektif untuk mengurangi stretch mark karena meningkatkan aliran darah.
Selain itu, pijatan ringan membantu membangun elastisitas kulit.
“Ibu hamil harus
rutin memijat di area kulit yang mungkin muncul stretch mark sebelum tidur.
Gunakan minyak yang diformulasikan khusus,” kata Babshet.
Setelah memijat, menjaga kelembapan kulit adalah kunci
lainnya. Kelembapan dapat membuat kulit terasa lembut dan kenyal serta
mengurangi rasa gatal dan kemungkinan munculnya stretch mark. Babshet
menambahkan, penting bagi ibu hamil untuk memilih krim pelembap yang mengandung
ramuan-minyak dan mentega kompleks. Jenis krim tersebut membantu memberikan
kelembapan yang lebih dalam terutama bila digunakan setelah mandi.
“Campuran minyak almond, minyak biji gandum, minyak zaitun, mentega kokum dan shea butter membantu mengencangkan kulit yang kendur dan mengurangi munculnya stretch mark secara alami,” ujarnya. Selain fokus terhadap perawatan kulit, penting juga untuk menjaga kesehatan tubuh. Konsumsilah makanan sehat dan berolahraga secara teratur. “Minum cukup air juga membantu menjaga kulit tetap terhidrasi. Hindari junk food dan kafein,” imbuh Babshet. (Kompas)
Editor : Redaksi