KITAMUDAMEDIA, Bontang – Vaksin Covid-19 tiba di Kalimantan Timur (Kaltim) hari ini Selasa (5/1/2021) siang. Kota Bontang pun kebagian jatah 1600 dosis vaksin. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang dr Bahauddin.
“Posisi masih di Samarinda, Bontang kebagian untuk 800 orang, karena vaksin dilakukan dua kali,” ungkapnya.
Kaltim mendapatkan sebanyak 25.520 dosis vaksin sinovac. Distribusi vaksin tahap pertama ini memang baru diperuntukkan bagi tenaga kesehatan yang menjadi garda depan dalam penanganan virus Corona atau covid-19. Nantinya, setiap orang yang mendapat suntikan vaksin akan mendapatkan dua dosis.
“Instruksinya begitu, nakes ini paling rentan terpapar, sekaligus meyakinkan masyarakat juga, bahwa vaksin ini aman, makanya prioritas utama adalah nakes,” ujarnya.
1600 dosis vaksin juga belum mengakomodir seluruh nakes yang ada di Kota Taman. Mengingat, jumlah tenaga kesehatan di Bontang mencapai 1.167 orang. “Untuk prioritas siapa saja (nakes) yang akan mendapat vaksin pada tahap pertama ini, masih akan kami rapatkan,” tambahnya.
Pelaksanaan vaksinasi harus menunggu terbitnya izin edar darurat vaksin. Hal itu telah diatur dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.
“Vaksinasi baru dapat dilaksanakan jika vaksin telah mendapatkan izin penggunaan emergency use authorization dari Badan POM,” terangnya.
Saat ini, BPOM masih menyelesaikan analisis terhadap data uji klinis fase 3 vaksin Sinovac. Proses ini diperlukan untuk menerbitkan izin edar darurat vaksin. Selanjutnya dikatakan Bahauddin, vaksin Covid-19 juga diperuntukkan bagi TNI dan Polri.
“Kuota untuk Kaltim ini kan terbatas juga, dan harus dibagikan ke 10 kabupaten/kota,” pungkasnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar
