KITAMUDAMEDIA, Bontang – DPRD Kota Bontang kerap mendapatkan aduan dari masyarakat terkait permasalahan banjir yang tak kunjung selesai. Anggota DPRD Bontang Bakhtiar Wakkang (BW) angkat bicara. Menurut politis partai Nasdem tersebut, pemerintah tidak boleh lagi jalan ditempat. Berbagai upaya penanggulangan banjir harus masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) pada pemerintahan yang baru ini. Tegas, Bakhtiar meminta Wali Kota Terpilih, Basri Rase memuat penanganan banjir pada visi misi nya dalam memimpin Bontang kedepan.
“ Dalam RPJMDnya Wali Kota yang baru harus masuk penangan banjir. Harapanya dalam visi misi pak Basri masuk penanggulangan banjir. Tidak akan smart Bontang ini ketika banjir, tidak akan bisa tersenyum kita kalau banjir. Pliss deh…,” ungkapnya.
Sementara itu, terkait kekurangan anggaran yang disampaikan Dinas PUPR kota Bontang beberapa waktu lalu, Bakhtiar mengatakan sebenarnya pemerintah bisa melakukan breakdown rencana kerja, menentukan prioritas dan memasukan penanggulangan banjir. Selain itu pemerintah Kota Bontang harus bisa bersinergi dengan DPRD dalam proses penganggaran.
“ Sebenarnya bisa di breakdown anggaran, ditentukan yang prioritas, cuma kan itu sudah berjalan. Meski begitu sebagai bukti keseriusan DPRD, penanganan banjir sudah masuk dalam Program Legislasi Daerah (Prolegda) yang akan segera dibahas,” paparnya.
BACA JUGA :
- Dinas PUPR Bontang Sebut Penanggulangan Banjir Terkendala Anggaran
- Prihatin Bontang Banjir Terus, Faisal Siap Beri Reward untuk Tenaga Kebersihan
Reporter :Lia
Editor : Kartika Anwar