KITAMUDAMEDIA, Bontang – Rencana penerimaan CPNS dan PPPK formasi 2021, menjadi sorotan Komisi I DPRD Kota Bontang. Saat rapat kerja bersama BKPSDM. Komisi I meminta pemerintah menyiapkan kuota khusus dan memprioritaskan warga Bontang agar dapat mengisi formasi tersebut.
Maming, Anggota Komisi I DPRD Kota Bontang mengatakan Masyarakat Bontang harus mendapatkan kesempatan yang lebih besar untuk bisa diterima sebagai CPNS dan PPPK, terlebih bagi tenaga honorer yang sudah lama bekerja.
“Harusnya ada perbedaanlah untuk warga Bontang, apalagi tenaga honorer kita juga sangat banyak, ” ungkapnya.
Senada, anggota Komisi I lainnya, Rusli menegaskan pemerintah harus memperhatikan masa depan tenaga honorer, agar bisa jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Tenaga honorer kita yang terdaftar sekarang jadi seperti tidak punya masa depan, tolong diperhatikan juga biar bisa jadi pegawai, ” pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bontang Sudi Priyanto menjelaskan sejauh ini pembukaan, penentuan formasi dan kuota CPNS dan PPPK langsung dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) meski begitu pihaknya telah berupaya menjalin komunikasi agar warga Bontang menjadi prioritas, selama memenuhi kualifikasi.
“Pada dasarnya kita punya komitmen dan keinginan yang sama dalam hal memberi ruang dan kesempatan untuk masyarakat Bontang. Tapi biasanya dengan ketentuan lama mengabdi, bisa dengan sendirinya mengurungkan niat orang luar Bontang, ” timpalnya.
Sementara terkait waktu pembukaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021 belum dapat dipastikan. Bontang sendiri mengajukan usulan 491 kuota CPNS dan PPPK, 2021.
” Waktunya kita belum tahu pasti, masih menunggu arahan, bisa jadi Maret atau April 2021,” tutup Sudi. (Redaksi KMM)
Editor : Kartika Anwar