KITAMUDAMEDIA, Bontang – Penumpang KM Egon asal Pare – pare membludak. Jumlahnya melebihi aturan pembatasan penumpang masa pandemi, yakni 50 persen dari kapasitas normal.
Diketahui penumpang yang berlayar menuju pelabuhan Lok Tuan Bontang sekira 439 penumpang atau setara dengan kapasitas normal.
Hal tersebut dibenarkan oleh Administrasi Pelni Bontang Syarifuddin, ia mengatakan dari data yang ada jumlah penumpang melebihi batas, padahal sebelumnya sudah ada aturan untuk pembatasan jumlah penumpang.
Syarifuddin menambahkan, adapun jumlah kapasitas penumpang KM Egon sekitar 405 penumpang.
“Sesuai data kami ada sekitar 400 an lebih penumpang dari Pare-Pare, sebenarnya dari jumlah kapasitas normal saja, tapi kan sekarang ada pembatasan otomatis melebihi kapasitas yang ada,” ujarnya ditemui di Pelabuhan Lok Tuan, Jum’at (21/5/2021).
Ia menjelaskan kejadian tersebut disinyalir akibat tingginya animo masyarakat yang ingin melakukan perjalanan mudik ke Bontang.
“Informasi dari sana penumpang itu membludak sekali, ada juga yang memesan tiket sebelumnya, animo masyarakat sangat tinggi,” pungkasnya.
Senada, Kasi Angkutan Umum Dishub Bontang Welly Sakius mengatakan pengaturan jumlah merupakan wewenang dari Kesyahbandaran dan Otoritas pelabuhan (KSOP) Pare-Pare.
“Itu ranahnya KSOP Pare-Pare sudah, karena aturan pusat 50% kok bisa Sampai segitu itu, pasti di sana ada kejadian yang mungkin seperti tidak kita tahu, yang jelas melampaui dari kapasitas,” pungkasnya.
Diketahui, dari jadwal yang direncanakan, KM Egon sandar dari Pare-Pare Ke Bontang Pukul 10:15, namun karena faktor cuaca yang menyebabkan terjadinya kendala hingga kapal lambat sandar.
Redaksi :Iqbal Tawakkal
Editor :Kartika Anwar