KITAMUDAMEDIA, Bontang – Bagai ketiban durian runtuh, istri dari Alm Adi Darma yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Bontang mendapat kesempatan untuk dapat duduk di kursi DPD RI menggantikan rivalnya, Almarhum M Idris.
Disinggung soal sikapnya Najirah, enggan berkomentar banyak terkait posisinya yang dilematis, sebab tak serta merta ia dapat mengambil keputusan seorang diri, harus berkoordinasi dengan tim pengusungnya.
“Belum bisa berkomentar saya kalau soal itu, nanti dibicarakan dulu karena tidak bisa mengambil keputusan sendiri, ada saatnya nanti,” ujarnya ditemui di Pendopo Rujab, Rabu (28/7/2021).
Selain itu,ia akan melakukan salat Istikharah terlebih dahulu untuk meminta petunjuk agar tak salah langkah.
“Saya harus Salat Istiqarah dulu yah, nanti ada saatnya kok pasti bakalan tahu,” pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah Ketua DPC PDIP Bontang, Maming mengatakan sebagai partai pengusung tim Basri-Najirah, dirinya juga belum dapat berkomentar perihal tersebut, hanya menunggu keputusan dari Najirah.
“No komen saya kalau soal itu, saya belum dapat beritanya soalnya, nanti kalau sudah ada keputusan baru kita bisa ambil sikap,” ujarnya saat dihubungi.
Sebagai informasi, sebelumnya Najirah mencalonkan diri sebagai Calon Anggota DPD RI dari Dapil Kalimantan Timur, pada Pileg 2019 lalu. namun hanya memperoleh suara sebanyak 69.298. Dibawah Awang Ferdian dan M Idris. Awang Ferdinan mundur karena mencalonkan diri sebagai Bupati Kutai Timur pada Pilkada 2020 lalu.
Sementara M. Idris, pria yang bergelar Kyai Haji ini berpulang ke pangkuan sang ilahi, setelah menjabat 8 bulan menggantikan Awang Ferdian.
Sebelumnya dari Dapil Kaltim yang berhasil menduduki kursi DPD RI diantaranya,
Awang Ferdian Hidayat, Aji Mirni Mawarni, Mahyudin dan Zainal Arifin.
Reporter : Iqbal Tawakkal
Editor : Kartika Anwar