KITAMUDAMEDIA, Bontang – Tiga kelurahan di Bontang yakni Kelurahan Loktuan, Tanjung Laut dan Tanjung Laut Indah dengan kasus narkoba tertinggi menjadi target wilayah Bersih Narkoba (Bersinar). Hal ini dalam rangka memerangi penyalahgunaan dan peredaran narkotika.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bontang Widdy Harsono mengatakan, dari 66 penindakan kasus Narkotika di Kota Bontang, 33 diantaranya diungkap di 3 Kelurahan tersebut. Selain itu tingkat kriminal atau tindak kekerasan juga cukup tinggi. Penetapan wilayah bersinar tujuannya untuk menekan tren peredaran narkoba yang terus marak di masyarakat.
“Harapanya, ini menjadi langkah strategis upaya penekanan angka peredaran narkoba,” ungkapnya di pendopo rujab Wali Kota Bontang, selasa (14/9/2021).
Nantinya juga akan dibentuk kelompok kerja (Pokja) dan agen pemulihan yang diketuai langsung oleh lurah.
“Penilaian itu kita evaluasi satu tahun belakang dari 2019-2020, dan kami menetapkan 3 kelurahan itu sebagai wilayah merah narkoba di Kota Bontang,”
“Banyak pengakuan dari tersangka itu dikarenakan persoalan ekonomi,” tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Bontang Basri Rase, apresiasi kepada BNNK yang telah menginisiasi program kelurahan bersinar. Dalam program P4GN ini kita mengetahui jika narkoba adalah musuh bersama.
“Mari, kita sama-sama cegah peredaran narkoba dari lingkungan masyarakat, terkhusus pada wilayah yang rawan,” pungkasnya.
Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar