KITAMUDAMEDIA, Bontang – Dinas Kesehatan Kota Bontang mengirim 6 sampel kasus positif Covid-19 ke laboratorium Kementerian Kesehatan (Kemenkes), antisipasi varian baru Omicron.
“Kita sudah mengirimkan 6 sampel dari perusahaan PKT untuk diperiksa, untuk memastikan ini Omicron atau bukan,” Kasi Surveilans, Imunisasi, Wabah, dan Bencana Dinkes, Adi Permana kepada awak media, saat ditemui di sela kegiatan vaksinasi yang digelar Badan Intelijen Negara daerah Kaltim di Kelurahan Berbas Pantai, Minggu (12/12/2021).
Dijelaskan Adi, sampai detik ini dari data yang dimiliki Kemenkes belum ditemukan adanya varian baru tersebut masuk ke Indonesia.
Namun, antisipasi itu perlu dilakukan, dengan pengawasan ketat, apalagi Bontang merupakan daerah industri yang banyak dikunjungi pendatang dari luar negeri. Khusus, jalur laut di setiap perusahaan.
Dijelaskan Adi sejauh ini pengawasan satgas berjalan baik, tidak gampang warga negara asing masuk ke daerah, begitu pula pekerja atau Anak Buah Kapal (ABK) tidak diperbolehkan turun ke darat, terkecuali urusan medis dan itu pun harus melalui prosedur yang ditetapkan. Dari, tes PCR, bukti telah melakukan vaksinasi, dan sudah melewati masa karantina.
“Pintu masuk itu cuman ada di Jakarta melalui Bandara, setiap warga negara asing maupun lokal dari luar wajib karantina, Namun, kalau jalur air untuk ABK dari luar negeri pasti dilarang untuk turun kecuali hanya untuk keperluan pengecekan medis,” pungkasnya
Reporter : Muh Ridwan
Editor : Kartika Anwar