Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Tes Narkoba Acak di THM, Polisi Tahan 1 Orang yang Diduga Pengguna Sabu

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Satreskoba Polres Bontang melakukan tes narkotika secara acak pada pengunjung tempat hiburan karaoke dan billiard, yang berada di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Api-Api, Bontang Utara, sekira pukul 23.00 Wita, Rabu 23 Februari 2022. 

Dalam kegiatan tersebut ada 10 orang yang diminta untuk melakukan tes urine. 6 orang diantara pengunjung hiburan karaoke dan 4 lainnya di venue biliar. 

“Ini kegiatan rutin yang sebulan sekali dilakukan secara acak, dari 10 orang yang diperiksa, 1 orang laki-laki berinisial FR (38) ditahan sementara, untuk penyidikan dan pengembangan informasi. Karena diduga FR ini pengguna aktif sabu,” ucap Kasat Reskoba Polres Bontang AKP Tatok Tri Haryanto.

Dijelaskan Tatok, FR sebenarnya adalah salah orang target operasi dari pihaknya dan kebetulan berada di arena biliar yang didatangi.

“FR ini adalah salah satu orang target operasi, kebetulan ada disini (Billiard) kami minta untuk tes urine,” bebernya.

Diungkap Tatok, dari hasil pemeriksaan urine FR negatif. Tetapi tidak lantas hasil tersebut yang dijadikan dasar, pasalnya terlihat gelagat  FR sangat mencurigakan.

Benar saja, dari hasil pemeriksaan di dalam tas yang ia gunakan ditemukan barang bukti atau alat, yang kuat kaitannya penggunaan sabu.

Barang bukti yang dimaksud, berupa korek api terbang sebanyak 4 buah dan pipet plastik 2 buah.

Dari itu, sambung Tatok, pihaknya membawa FR ke Mako Polres Bontang untuk selanjut dilakukan interogasi dalam kepentingan pengembangan informasi.

“FR mengakui jika dirinya adalah pemakai, katanya terakhir menggunakan 2 minggu lalu di daerah Kaubun, Kutai Timur dan barang bukti yang kami dapatkan juga diakui miliknya,” terangnya. 

Lebih lanjut, menurut AKP Tatok jika hasil pemeriksaan dan pengembangan ditemukan alat bukti baru, tidak menutup kemungkinan FR akan dinaikkan statusnya menjadi tersangka.

Baca Juga  Demo BBM Hari Ini Tersebar di 4 Titik Jabodetabek

“Yang pasti kami tahan sementara untuk menggali informasi,” tungkasnya.

Reporter : Muh Ridwan

Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply