Pemerintah Promosi Produk UMKM di Kawasan Danau Toba Lewat W20

KITAMUDAMEDIA – Pemerintah memilih Danau Toba sebagai lokasi Summit Women 20 (W20) Presidensi Indonesia untuk mempromosikan kawasan pariwisata tersebut kepada dunia.

W20 adalah engagement group dalam forum G20 yang mewakili suara perempuan. Isu yang diangkat antara lain adalah kesetaraan gender di ruang publik, kesehatan, pemberdayaan ekonomi perempuan, serta pertahanan terhadap perempuan disabilitas dan perempuan pedesaan.

Di bawah koordinasi W20, Indonesia membawa isu penting mengenai peran perempuan, khususnya di masa krisis pandemi COVID-19, ekonomi dan perubahan iklim.

Mengutip Antara, Senin (25/7), Chair of W20 Indonesia Hadriani Uli Silalahi menyebut alasan dipilihnya kawasan tersebut juga untuk memasarkan produk-produk UMKM di sekitarnya.

Acara yang digelar pada 19-21 Juli 2022 itu dihadiri oleh 56 peserta berasal dari India, Australia, Indonesia, Uni Eropa, Rusia, Italia, Singapura, Jepang, Francis, Korea Selatan, Turki, Afrika Selatan, Argentina, Jerman, USA, Swedia.

Dalam rangkaian W20 Summit tersebut, para delegasi diperkenalkan dengan berbagi produk-produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal yang menjadi andalan kawasan Danau Toba. Mulai dari produk fashion kain ulos dan turunnya serta berbagai khas kuliner masyarakat setempat.

Kepala Seksi Pameran dan Promosi Dinas Koperasi dan UKM Sumut, Muhammad Yusuf menilai perhelatan W20 Summit ini berpotensi mendorong produk-produk UMKM lokal menembus pasar global.

“Para delegasi sempat membeli produk-produk UMKM hasil buatan masyarakat setempat. Harapan kita mereka cerita di negaranya tentang produk-produk unggulan Sumut ini,” katanya.

Menurutnya, dengan UMKM yang semakin dikenal dunia, tentunya akan mendorong tumbuhnya perekonomian daerah yang sempat terdera akibat pandemi COVID-19. Selain itu juga akan berdampak secara langsung pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat khususnya kaum perempuan kreatif.

Baca Juga  Resmi Dibuka! Akademi PKT FC Futsal Siap Cetak Atlet Unggul

Untuk menumbuhkan daya saing dan memperluas pasar bagi UMKM, Dinas Koperasi dan UKM Sumatera Utara bersama dinas terkait lainnya terus membuat program fasilitas dan pelatihan bagi para pelaku UMKM di daerah tersebut.

“Karena berkembangnya UMKM ini tidak lepas dari dukungan pemerintah pusat dan daerah dan juga masyarakat,” ujarnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno juga optimistis kegiatan W20 Summit itu dapat mendorong pertumbuhan kebangkitan ekonomi, khususnya pelaku usaha UMKM perempuan di kawasan Danau Toba dan dunia.

Saat ini pihaknya juga tengah mendorong ribuan UMKM untuk naik kelas dengan bertransformasi memanfaatkan teknologi digital sehingga akan memperluas pemasaran yang berujung pada peningkatan pendapatan para pelaku usaha. Melalui momentum W20 yang juga memprioritaskan pelaku UMKM perempuan akan sangat membantu pengembangan ke depan.

Dengan informasi yang ada dari berbagai negara maju dan berkembang lainnya, tentunya akan berdampak positif terhadap UMKM Indonesia, khususnya yang ada di sekitar kawasan Danau Toba.

Para delegasi W20 Summit juga diberikan oleh-oleh berupa produk kriya ukiran kain khas Toba, produk fashion kain ulos dan turunnya serta berbagai kuliner khas masyarakat yang tinggal di kawasan Danau Toba sebagai bentuk promosi UMKM lokal kepada dunia.(CNN)

Editor : Redaksi KMM

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply