KITAMUDAMEDIA, Bontang – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menggelar Bimtek penelitian hasil belajar bagi guru SLB/SKh Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2022 pada 27- 30 September 2022 di Balikpapan.
Sebanyak 50 guru ikut serta dalam kegiatan
peningkatan kualitas guru khususnya di bidang Pembinaan Pendidikan Khusus (PPK).
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Kaltim, Muhammad Kurniawan mengatakan penilaian hasil belajar sebagai unsur penting sehingga dijadikan acuan untuk penilaian. Penilaian hasil belajar adalah proses pemberian nilai terhadap hasil-hasil belajar yang dicapai siswa dengan kriteria tertentu. Hal ini mengisyaratkan bahwa objek yang nilainya adalah hasil belajar peserta didik.
“Hasil belajar peserta didik pada hakikatnya adalah perubahan tingkah laku, mencangkup beberapa bidang seperti, kognitif, afektif, dan psikomotoris. Oleh karena itu, dalam penilaian hasil belajar, rumusan kemampuan dan tingkah laku peserta didik menjadi unsur penting dasar dan acuan penilaian, “ kata Kadisdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan, Selasa (27/09/2022).
Lebih lanjut, Muhammad Kurniawan menyebutkan tujuan dilakukan penilaian hasil belajar salah satunya untuk mengetahui tingkat penguasaan kompetensi dan memperbaiki proses pembelajaran.
“Selain itu, untuk menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi, menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan tingkat penguasaan kompetensi, dan untuk menyusun laporan capaian kompetensi (rapor) peserta didik secara objektif, akuntabel dan informatif, “ ucapnya.
Salah seorang peserta dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Kutai Timur, Maya bersyukur adanya kegiatan ini, karena Bimbingan Teknis (Bimtek) ini sangat bermanfaat bagi para tenaga pendidik anak berkebutuhan khusus.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, khususnya untuk kami tenaga pendidik anak berkebutuhan khusus, dimana kegiatan ini kedepannya untuk evaluasi guru dalam memberikan penilaian hasil belajar terhadap siswa dan untuk meningkatkan kompetensi kita sebagai tenaga pendidik,” kata Maya.(ADV/DISDIKBUDKALTIM)
Reporter : Rajab
Editor : Kartika Anwar