Minim Fasilitas, Agus Haris Minta SDN 007 Guntung Segera Dibenahi

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Fasilitas yang dimiliki Sekolah Dasar (SD) Negeri 007 Guntung cukup memprihatinkan. Dari inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Harus terlihat banyak fasilitas sekolah yang kurang mendukung proses belajar mengajar.

Diantaranya bangunan sekolah yang masih menggunakan kayu, kondisi toilet yang sangat memprihatinkan lantaran tidak adanya saluran pembuangan sehingga air yang dari toilet meluap, keterbatasan ruang belajar, serta bau amoniak pabrik yang sering kali mengganggu prosesnya belajar mengajar, bahkan seringnya terjadi banjir jika hujan deras.

Nurmiani, selaku Kepala Sekolah SDN 007 Guntung menyatakan dengan kondisi sekolah yang seperti ini, hanya terdapat 6 toilet, ruang kelas yang terbatas, tidak adanya pagar pembatas serta security yang berjaga khususnya di daerah belakang sekolah, sering banjir, dan bau amoniak yang mengganggu belajar mengajar.

“Beginilah kondisi kelasnya yang di belakang, kami hanya mempunyai 6 toilet yang tidak ada saluran pembuangan, terkadang jika hujan langsung meluap dan menjadi tempat sarang ular, bahkan hujan pun di halaman kelas sudah langsung banjir,” paparnya, Selasa (23/08/2023) kemarin.

Alhasil, siswa siswi harus belajar secara bergantian, lantaran ruang kelas yang terbatas. Pagi pukul 7.15 Wita hingga 12.00 untuk yang masuk pagi, dan siang 13.00 Wita hingga sore. Dengan jumlah siswa sebanyak 589 orang.

“Dengan banyaknya siswa, serta ruang belajar yang terbatas, jam sekolah kami buat dua shift agar kelas bisa bergantian. Banyaknya siswa itu pun, kami tidak bisa mengontrol dengan telaten apalagi jika kami ada tugas masing-masing. Berharap agar pemerintah bisa mencarikan jalan keluar. Termasuk
bau amoniak yang mengganggu para siswa-siswi serta guru saat proses belajar mengajar berlangsung,” ucapnya.

Menanggapi permasalahan yang ada di SDN 007 Guntung, Agus Haris, selaku Wakil DPRD Kota Bontang menyampaikan akan bertindak cepat untuk mendesak pemerintah Kota Bontang menyiapkan sarana dan prasarana sehingga proses belajar mengajar bisa nyaman dan kualitas meningkat.

“Kalau saya bahasanya mendesak pemerintah untuk cepat merealisasikan itu, karena untuk mencapai pembelajaran yang baik, pembelajaran yang standar supaya anak-anak bisa mandiri itu harus dengan pembelajaran yang enak dan nyaman. Kalau didukung sarana dan prasarananya, jadi guru yang mentransferkan ilmu enak, anak-anak juga nyaman menerimanya,” ungkapnya.

Meski demikian, Agus Haris berharap, guru dan siswa bisa bersabar menunggu semua proses. Ia mengapresiasikan Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada, dengan kondisi seadanya tetap bisa menjalankan
kegiatan belajar mengajar dengan baik.

“Untuk saat ini dilayak layakkan saja terlebih dahulu, mau gimana lagi. Ini kondisinya memang sudah seperti itu. Kita sangat apresiasikan seluruh SDM yang berada disini, dengan kondisi seperti ini masih tetap berjalan kegiatan belajar mengajarnya dengan sangat baik. Untuk perencanaan kita dahulukan dulu yang jangka pendek, kita lakukan perbaikan toiletnya saja dulu,” tutupnya.

Reporter: Dwi S
Editor: Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply