KITAMUDAMEDIA, Bontang – Calon wali kota Bontang, Sutomo Jabir bersama calon wakil wali kota Bontang. Nasrullah optimis mampu menekan angka kemiskinan di kota Bontang hingga ke titik nol.
Calon wali kota, nomor urut 2 pada pilkada 2024, Sutomo Jabir saat ditemui usai dialog bersama anak muda, Jumat malam (8/11/2024) menyampaikan salah satu visi misinya yakni menjadikan Kota Bontang 0 persen kemiskinan.
Sutomo Jabir mengatakan, bahwa jika dirinya terpilih menjadi pemimpin kepala daerah Kota Bontang, dirinya akan menciptakan Gerakan 0 Persen Kemiskinan, dimana nantinya 1 -3 tahun kedepan dirinya akan menginvestasikan dana untuk mensupport kegiatan perekonomian masyarakat Kota Bontang.
“5 tahun kedepan kita harus memperkuat fondasi untuk perekonomian Kota Bontang, maka saya akan mencanangkan gerakan menuju 0 persen kemiskinan,”ungkapnya.
Ia menjelaskan, bantuan yang akan diberikan kepada masyarakat Kota Bontang misal seperti nelayan, nantinya akan dibantu berupa pemberian mesin, kapal, memfasilitasi kapal-kapal yang lebih modern, di bidang pertanian juga akan disupport alat-alat agar hasil pertaniannya jadi lebih bagus dan berkualitas. Begitupun dengan UMKM dengan membuat role model untuk pembangunan UMKM yang berkelanjutan.
“Kalau kita hanya memberikan modal berupa uang paling Rp. 5 juta sampai Rp.10 juta itu uang akan habis aja, oleh karena itu kita akan melakukan intervensi mulai dari bahan baku sampai pemasarannya,” ucapnya.
Lebih lanjut, selain pelaku usaha yang akan di support, pekerja yang belum mendapatkan penghasilan yang layak juga akan diberikan bantuan, contohnya seperti memberikan insentif kepada pekerja yang belum tetap pekerjaannya, dengan membantu menyediakan mess atau tempat tinggal, kemudian seperti pegawai honorer yang belum memiliki tempat tinggal pemerintah akan membantu memberikan subsidi.
“Ini semua kita lakukan untuk mengangkat daya beli dan perekonomian menuju gerakan 0 persen kemiskinan,” tuturnya.
Dirinya berharap, melalui kebijakan ini nantinya dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kota Bontang, dan dapat mengurangi ketimpangan sosial yang ada.
“Kami ingin melihat masyarakat yang mandiri dan sejahtera, tanpa ada lagi yang terpinggirkan akibat kemiskinan,” tambah Sutomo.
Dengan strategi tersebut, ia optimis bahwa gerakan menuju 0 persen kemiskinan bukan hanya cita-cita, tetapi juga langkah nyata yang dapat dicapai dengan komitmen bersama.
Reporter : Yulia.C
Editor : Redaksi
