KITAMUDAMEDIA, Tenggarong — Taman Patung Soekarno di Sangasanga, yang selama ini dikenal sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH), siap bertransformasi menjadi pusat wisata modern sekaligus sentra UMKM. Kawasan ini tidak lagi hanya menjadi tempat bersantai, tetapi juga akan menjadi motor penggerak ekonomi lokal yang menawarkan berbagai peluang bagi pelaku usaha mikro.
Camat Sangasanga, Dachriansyah, mengungkapkan bahwa rencana awal pembangunan taman ini memang ditujukan sebagai RTH, namun gagasan untuk memperluas fungsi kawasan tersebut datang dari berbagai pihak, termasuk Wakil Bupati Kutai Kartanegara.
“Secara desain yang disampaikan kepada kami pada tahun 2024, kawasan ini awalnya hanya difokuskan sebagai RTH. Namun, melalui masukan dari Wakil Bupati, kami diarahkan untuk menambahkan fungsi ekonomi dengan mengakomodasi UMKM lokal,” ujar Dachriansyah, Selasa (4/3/2025).
Proyek pengembangan ini diharapkan rampung pada tahun 2025. Pemerintah kecamatan terus memantau pembangunan infrastruktur utama sebelum peresmian dilakukan. Taman ini akan menggabungkan elemen wisata hijau dengan kegiatan ekonomi berbasis UMKM, menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi sekaligus memberikan hiburan bagi warga.
“Dengan adanya UMKM yang berjualan di sekitar kawasan ini, perputaran ekonomi akan semakin baik. Kami ingin taman ini tidak hanya menjadi tempat rekreasi, tetapi juga menjadi pusat aktivitas ekonomi yang berdampak langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Dengan integrasi fungsi wisata dan ekonomi, Taman Patung Soekarno diharapkan menjadi daya tarik baru bagi masyarakat lokal maupun wisatawan. Kehadiran UMKM di sekitar taman akan memberikan pilihan belanja dan kuliner yang beragam, sementara RTH tetap menyediakan ruang bersantai yang nyaman.
“Kami masih menunggu kapan pembangunan ini selesai, agar bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat dan menjadi daya tarik baru bagi wisatawan,” jelas Dachriansyah.
Transformasi taman ini juga menjadi peluang besar bagi pelaku UMKM. Pemerintah berharap kawasan ini dapat menjadi tempat strategis bagi mereka untuk memasarkan produk lokal dan meningkatkan pendapatan. Selain itu, keberadaan UMKM akan memberikan pengalaman berbelanja yang lebih berwarna bagi pengunjung.
Dengan pendekatan terpadu, Sangasanga optimistis bahwa Taman Patung Soekarno akan menjadi ikon baru yang tidak hanya mempercantik kota, tetapi juga berkontribusi nyata pada perekonomian lokal. (adv)