KITAMUDAMEDIA, Bontang – Usai meninjau sejumlah kawasan yang terdampak banjir rob, Anggota Komisi III DPRD juga melakukan kunjungan kerja ke RT 02 Bontang Kuala atau permukiman atas air, Selasa (24/11/2020).
Dari peninjauan tersebut, didapati jembatan yang sudah mulai tidak layak. Jembatan ulin tersebut mengalami kerusakan. Beberapa titik ada yang bolong. Papan kayu ulin keropos, ada pula yang mulai lepas dari rangka jembatan. Hal ini pun disayangkan oleh Anggota Komisi III DPRD Abdul Samad.
“Ini harus diperbaiki, apalagi kawasan wisata, kondisi jalannya sudah tidak layak,” ujarnya.
Diketahui jembatan dengan panjang 400 meter itu usianya sudah uzur, sehingga sudah sepatutnya mendapat perbaikan. Tidak hanya karena faktor usia, tetapi juga alam. Jembatan yang dibangun sejak tahun 1975 silam tersebut, juga terendam banjir rob. Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Kami akan upayakan mendorong pemerintah agar segera melakukan perbaikan, kalau bisa tahun depan diperbaiki,” tandasnya.
Sementara Lurah Bontang Kuala Roni Apriansyah juga berharap agar jembatan ulin ini dapat segera diperbaiki. Jika memang harus dibeton, Roni mengatakan tidak menjadi persoalan, lantaran tak sampai menghilangkan ciri khas Bontang Kuala sebagai salah satu destinasi andalan Kota Taman.
“Kalau bisa dibeton kenapa tidak, kan tidak menghilangkan ciri khas, karena tidak semua jalan akan dibeton, ada juga beberapa titik tetap menggunakan jembatan ulin,” ujarnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar