KITAMUDAMEDIA – Beredar video pemotor nyelonong terobos acara tahlilan di Jalan Terogong 3, Cilandak Barat, Jakarta Selatan. Akibatnya, pengendara yang diketahui mabuk tersebut, babak belur dipukuli warga sekitar.
Salah seorang warga bernama Leha (28), mengatakan usai nyelonong dan melindas makanan di tahlilan, pemotor tersebut diberhentikan warga dan sempat dipukuli hingga babak belur. Usai kejadian, pemotor tersebut diamankan ke polsek.
“Sempat dipukulin, sudah babak belur. (Luka) di muka. Iya (langsung dibawa ke polsek),” katanya, Jumat (15/7/2022), dilansir dari detikNews.
Pemotor itu ternyata warga yang tinggal dekat lokasi tahlilan. Namun pengakuan tetangga, pemotor tersebut jarang berbaur dengan tetangga, bahkan warga tidak tahu siapa namanya.
“Warga sini, tetangga. Nggak tahu kalau namanya, nggak pernah berbaur sama tetangga,” ujar Leha.
Ketua RW 10 Abdullah Haris yang juga pemilik acara menceritakan, tahlilan di gang depan rumahnya itu dalam rangka selametan 40 hari menantunya. Ia mengundang warga sekitar untuk mendoakan menantunya yang sudah meninggal. Ia juga menyiapkan makanan untuk disantap warga yang hadir.
Namun, di tengah acara tahlilan, pemotor menerobos dan melewati warga yang tengah duduk. Bukan hanya itu, akibat aksi pemotor tersebut, makanan yang berada di tengah-tengah para warga hancur dan terlindas motor.
“Bikin tahlilan selametan, 40 harinya menantu saya di gang jalan mati. (Makanan) habis, nggak ada yang tersisa, 170 (warga yang hadir),” ujarnya.
Ia pun membenarkan bahwa pemotor itu merupakan warganya. “Bertetangga, dan kami tidak tahu awalnya karena dia kan pakai helm,” kata Abdullah.
Lebih lanjut Abdullah menyebut pihaknya telah memanggil keluarga pemotor tersebut. Keluarga pemotor itu juga sudah meminta maaf.
“Saya atas nama RW, panggil mereka semuanya (keluarga) dimediasi, intinya memang ada acara saya, (keluarga pemotor) minta maaf,” ujarnya.
Pemotor Disebut Mabuk
Polisi menyebut pemotor itu dalam keadaan mabuk. Kapolsek Cilandak Kompol Multazam menerangkan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (12/7/2022) pukul 20.00 WIB, saat warga tengah menggelar tahlilan. Multazam menyebut pemotor tersebut hendak pulang ke rumahnya setelah mabuk-mabukan bersama teman-teman kampusnya.
“Pulang mabuk bersama teman-teman kampusnya,” kata Multazam.
Multazam menambahkan, pemotor tersebut tinggal di Jalan Terogong 3. Ia diketahui seorang mahasiswa di salah satu universitas swasta di Jagakarsa. “Salah satu kampus swasta di Jagakarsa. Mereka bertetangga,” katanya.
Usai diamankan ke Polsek Cilandak, pihak kepolisian dan Ketua RW menggelar mediasi. Insiden itu kemudian diselesaikan secara kekeluargaan.
“Dimediasi oleh ketua RW setempat di Polsek Cilandak. Selesai secara kekeluargaan di kantor polsek. Sudah kami mediasi, diselesaikan secara kekeluargaan, situasi kondusif,” kata Multazam.
Sebelumnya, viral pengendara motor nyelonong ke tahlilan dan melindas sajian makanan yang digelar di karpet pada acara tersebut. Dalam video viral yang dilihat detikcom, Jumat (15/7/2022), video CCTV berdurasi 53 detik itu menampilkan warga sedang kumpul. Terlihat warga yang mayoritas berpeci tengah duduk berjajar sambil menyantap makanan.
Masih dalam video viral itu, saat warga tengah menyantap makanan, tiba-tiba datang pria bermotor menerobos tempat warga. Pemotor itu terlihat melindas makanan yang sedang disantap warga.
Editor: Redaksi KMM