KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pemerintah kota (pemkot) Bontang terus meningkatkan sinergitas perusahaan guna mewujudkan Bontang sebagai kota jasa dan industri.
Dikatakan wali kota Bontang, Basri Rase peran perusahaan dan Forkopimda (Forum koordinasi pimpinan daerah) sangat diperlukan untuk bersama menjalankan program pembangunan di Bontang, baik infrastruktur maupun Sumber Daya Manusia (SDM). Upaya itu diperkuat dengan Peraturan Daerah (Perda) No 12 Tahun 2024 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
“Kerjasama yang baik antara pemerintah kota harus semakin ditingkatkan agar masyarakat Bontang semakin sejahtera, apalagi akan menjadi daerah penyanggah IKN,” papar Basri Rase, Wali Kota Bontang pada rapat koordinasi Forkopimda dan Stakeholder, Selasa (14/01/2025).
Basri meminta perusahaan yang berada di Bontang mengalokasikan dana TJSL untuk fokus pada peningkatan SDM sehingga masyarakat terutama pelaku UMKM bisa mencapai kestabilan ekonomi.
“Bentukan karakter dan kemampuan Sumber Daya Manusia itu butuh waktu, tidak bisa singkat, jadi perlu perhatian khusus, biar SDM Bontang unggul,” jelas Wali Kota Bontang, Basri Rase.
Dalam kesempatan tersebut, puluhan perwakilan perusahaan memaparkan capaian TJSL pada tahun 2024 dan program kerja TJSL tahun 2025. (Adv)
Editor : Redaksi