KITAMUDAMEDIA, Bontang – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah, para pengrajin anyaman ketupat di pasar Taman Rawa Indah banjir orderan. Diketahui, ketupat menjadi salah satu hidangan utama pada saat hari raya lebaran.
Ida, salah seorang pedagang anyaman ketupat mengatakan, sengaja berjualan khusus lebaran. Dalam sehari dagangannya bisa terjual hingga 400 biji. Ia mulai berjualan di H-3 lebaran.
“Seikat harganya Rp 10 ribu isinya juga 10 biji, sehari bisa bikin sampe 400 biji per hari itu pun kadang masih kurang,” ujar Ida saat ditemui redaksi kitamudamedia.com, di Pasar Taman Rawa Indah, Selasa (11/5/2021).
Ida menyampaikan, ketersediaan janur dari petani menjadi kendala yang dihadapi dalam pembuatan anyaman ketupat.
“Karena tahun lalu dibatasi untuk kunjungan lebaran sehingga orderan lebih sedikit, kalau tahun ini alhamdulillah lebih banyak,” bebernya.
Sementara itu, Malik yang juga pedagang anyaman ketupat mengungkapkan dirinya mulai berjualan di H-7 lebaran setiap tahunnya.
“Seikat dijual Rp 10 ikat tapi untuk yang terbuat dari daun pandan Rp 15 ribu isinya sama 10 biji per ikat,” ungkapnya
Berbeda dengan Ida, Malik tidak mengalami kendala pasokan janur. ” Sudah ada langganan yang antarkan tiap tahunnya,” pungkasnya.
Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar