Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Waspada Microsleep, Ketiduran Singkat yang Berbahaya

KITAMUDAMEDIA – Microsleep merupakan peristiwa hilangnya kesadaran seseorang sehingga tertidur secara tiba-tiba namun dalam waktu singkat atau hanya beberapa saat yang disertai dengan sentakan kepala yang keras karena rasa kantuk yang tak terhindarkan.

Anda bisa mengalaminya di mana saja dan kapan saja, termasuk saat menonton televisi dan membaca buku. Oleh sebab itu, sebenarnya microsleep bisa membahayakan kondisi Anda. Apalagi jika terjadi saat Anda sedang berkendara. Bahkan, kondisi yang terlihat sederhana ini bisa membahayakan banyak orang dan paling sering terjadi ketika seseorang kurang tidur.

Dari berbagai sumber, gejala microsleep diantaranya adalah kehilangan fokus secara tiba-tiba, tertidur selama beberapa detik, tidak menanggapi informasi, tatapan kosong, mengalami sentakan tubuh tiba-tiba, dan tidak dapat mengingat satu atau dua menit terakhir.

Microsleep sendiri memang bukan masalah besar, tetapi dalam kondisi tertentu dapat menyebabkan kecelakaan fatal. Salah satu akibat sering terjadinya kecelakaan lalu lintas diakibatkan oleh sopir yang mengantuk atau biasa disebut dengan istilah microsleep (mengantuk singkat). Microsleep sering terjadi saat seseorang melakukan pekerjaan yang monoton seperti berkendara atau menatap layar dalam waktu yang lama.

Penyebab utama dari microsleep adalah kekurangan jam tidur. Namun, masing-masing orang memiliki cara yang berbeda dalam menunjukkan respons terhadap kurang tidur. Jika Anda sudah terbiasa memiliki jam tidur yang cukup, risiko mengalami microsleep akan lebih besar meski hanya kurang tidur selama satu malam saja.

Namun, kondisi ini mungkin tidak akan berlaku pada orang yang sudah terbiasa begadang dan kurang tidur. Meski begitu, bukan berarti Anda tidak mungkin mengantuk pada siang hari sama sekali jika kurang tidur.

Berikut adalah beberapa penyebab lain dari microsleep:

Baca Juga  Susul Suaminya, Istri Ferdy Sambo Putri Candrawathi Resmi jadi Tersangka

1. Gangguan tidur

Anda yang mengalami gangguan tidur mungkin saja mengalami microsleep. Apalagi jika Anda juga menerapkan kebiasaan yang kurang sehat.

Beberapa gangguan tidur yang dapat memicu rasa kantuk di siang hari adalah:

  • Sleep apnea (gangguan tidur yang berpotensi serius di mana pernapasan berulang kali berhenti).
  • Narkolepsi (gangguan tidur kronis yang ditandai dengan rasa kantuk di siang hari dan serangan tidur yang tiba-tiba).
  • Gangguan ritme sirkadian (  sistem internal tubuh yang mengatur banyak hal, mulai dari siklus tidur hingga pencernaan).

2. Pergantian jam kerja

Ada beberapa jenis pekerjaan yang mungkin dapat menyebabkan Anda untuk bekerja pada malam hari. Padahal, lazimnya, malam hari adalah waktunya Anda untuk beristirahat, bukannya bekerja. Oleh sebab itu, adanya perubahan jam kerja dapat menyebabkan perubahan jam tidur.

Berikut adalah beberapa jenis pekerjaan yang dapat menyebabkan Anda mengalami kurang tidur:

  • Tenaga kesehatan.
  • Satuan pengamanan (satpam).
  • Polisi.
  • Supir kendaraan.
  • Pegawai yang bekerja di gudang.

3. Begadang

Begadang atau tidak tidur semalaman juga dapat menyebabkan Anda mengalami microsleep. Biasanya, hal ini mau tidak mau dilakukan oleh mahasiswa atau pegawai kantoran untuk menyelesaikan tugas. Bahkan, supir kendaraan juga bisa saja terpaksa melakukan ini saat harus melakukan perjalanan jarak jauh.

Sebelum jam tidur yang hilang berhasil Anda ganti di lain waktu, hal ini rentan menyebabkan Anda merasa mengantuk dan kelelahan sepanjang hari. Saat itu, risiko mengalami microsleep pun semakin besar.

Adapun cara terbaik untuk mencegah microsleep adalah dengan istirahat yang cukup, mengajak orang di sekitar anda untuk mengobrol karena mengobrol memaksa anda untuk berkonsentrasi pada percakapan yang dilakukan, selain itu berbicara dapat meningkatkan laju pernafasan, sehingga oksigen akan lebih banyak mengalir ke darah. Dengarkan pula musik yang ceria karena hal tersebut dapat meningkatkan mood, serta konsumsilah kopi 30 menit sebelum beraktivitas.

Baca Juga  8 Makanan yang Harus Dihindari Demi Imun Tubuh yang Kuat

Editor : Redaksi KMM

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply