Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

BBPJN Gelontorkan Rp 91 Miliar untuk Pemulusan Jalan dari Tanjung Santan hingga Bontang

KITAMUDAMEDIA,Bontang – Perbaikan infrastruktur jalan sangat diharapkan oleh warga Bontang. Mengingat beberapa ruas jalan kondisinya rusak. Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim pada tahun ini mengucurkan anggaran sebesar Rp 91 miliar. Posnya untuk perbaikan jalan dari Tanjung Santan hingga Bontang. 

Anggota Komisi III DPRD Faisal membenarkan informasi ini. Setelah komisi III melakukan pertemuan dengan BBPJN Kaltim. Didampingi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Bontang, Kamis (5/1/2023). “Anggaran ini termasuk untuk pemangkasan di simpang empat RSUD Taman Husada,” terangnya. 

Saat ini pemkot dan DPRD Bontang masih menunggu penyusunan detail engineering desain (DED) dari BBPJN. Diharapkan beberapa bulan selesai rampung. Meski demikian belum ada informasi bulan berapa tender akan dimulai. Nantinya Komisi III sebelum proyek mulai dikerjakan meminta Dinas PU-PR untuk memanggil sejumlah pihak.

Mulai dari PDAM, PLN, hingga pengelola jargas. 

“Karena ada jaringan yang harus digeser. Jadi kami minta supaya pengerjaan itu tidak berdampak ketika sudah mulai start,” sebutnya. 

Dipastikan pemangkasan di simpang empat RSUD Taman Husada membutuhkan pelebaran jalan. Konon hingga berdekatan dengan pagar dari rumah sakit pelat merah itu. Pemangkasan ditaksir hingga empat meter. Bergantung tingkat kecuraman dari struktur jalan yang ada. Sebab tujuannya untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan lalu lintas di titik tersebut akibat turunan curam. Khususnya bagi kendaraan yang bermasalah dengan rem. 

“Tetapi ada kendala pasca gerbang RSUD itu karena ada fasilitas umum dan lahan milik warga. Di BBPJN tidak ada anggaran untuk pembebasan lahan. Jadi itu ranah pemkot,” urainya.

Ia juga berpesan kepada Dinas PU-PR untuk selalu berkomunikasi dengan BBPJN. Sehubungan dengan rencana ini. Sebab jika dibiarkan dikhawatirkan anggaran yang sudah terplot itu lewat begitu saja.

Baca Juga  Mutasi Pejabat Polres Bontang, Kasat Lantas Bontang dan Kapolsek Muara Badak Berganti

(Redaksi)

Editor : Kartika Anwar 

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply