KITAMUDAMEDIA, Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memastikan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 yang semula dijadwalkan pada 6 Februari batal dilaksanakan. Keputusan ini diambil karena masih menunggu putusan dismissal Mahkamah Konstitusi (MK) yang akan dibacakan pada 5 Februari.
“Maka otomatis yang tanggal 6 Februari kita batalkan,” kata Tito dalam jumpa pers di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Jumat (31/1/2025).
Meski begitu, Tito belum mengungkapkan kapan pelantikan akan dijadwalkan ulang. Ia hanya menegaskan bahwa prosesnya akan dilakukan secepat mungkin.
Lebih lanjut, ia menyebut pelantikan kepala daerah yang tidak bersengketa akan dilakukan bersamaan dengan kepala daerah yang perkaranya telah diputuskan dalam dismissal MK.
Mantan Kapolri itu menambahkan bahwa keputusan tersebut juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto agar proses pelantikan dapat berjalan secara serentak dan efisien.
“Beliau berprinsip kalau jaraknya nggak jauh, untuk efisiensi sebaiknya disatukan saja yang non-sengketa dan dismissal, untuk efisiensi,” pungkasnya.(*)
Sumber: okezone
