KITAMUDAMEDIA, Bontang — Jalan Tenis di Kelurahan Api-Api kembali menjadi sorotan. Wilayah yang bertahun-tahun dicap sebagai zona banjir itu tengah dikebut pembangunan turap—proyek yang digadang-gadang sebagai penahan terakhir sebelum musim hujan kembali menerjang.
Wakil Wali Kota Bontang, Agus Haris, turun langsung meninjau lokasi pada Jumat (14/11/2025). Di perbatasan RT 39 dan RT 40 itu, ia memantau konstruksi yang kini memasuki fase akhir.
“Saya lihat progres sudah 90 persen, tinggal finishing. Kami ingin memastikan perlindungan untuk warga bisa segera dirasakan,” tegasnya.
Proyek senilai Rp 15,8 miliar ini dikerjakan oleh PT Tirta Dharma Segah dari Kabupaten Berau. Sesuai kontrak, pembangunan turap ditarget rampung pada akhir November 2025. Namun progres sempat terkendala dua kali banjir yang justru terjadi di area pekerjaan.
Konsultan pengawasan dari PT Super Tehnik Pratama, Asmar, membenarkan adanya pengajuan addendum waktu dari kontraktor.
“Memang sempat terhambat banjir. Turap sudah berdiri, sekarang tinggal tahap normalisasi,” katanya
Pembangunan turap ini diharapkan menjadi solusi jangka panjang bagi warga Api-Api, terutama di jalur Jalan Tenis hingga belakang Bank Dhanarta — wilayah yang bertahun-tahun dikenal sebagai titik banjir paling parah.
Pemerintah memastikan pengawasan akan diperketat hingga proyek benar-benar tuntas, tepat waktu, dan sesuai kualitas yang direncanakan.(*)
Reporter: Yulia.C | Editor: Icha Nawir



