KITAMUDAMEDIA, Bontang – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun 2021 telah selesai hingga pendaftaran ulang, pada Kamis (24/6/2021) kemarin.
Namun tak lepas dari itu, banyak rumor dikalangan masyarakat yang mengatakan banyak siswa titipan di berbagai sekolah, sehingga siswa yang tergolong berprestasi harus tersingkir.
Seperti yang dikatakan oleh salah satu orang tua siswa yang tidak ingin disebutkan namanya, ia menyayangkan anaknya yang tergolong memiliki prestasi, namun tersingkir di Sekolah Menengah Atas (SMA) Favorit di Kota Bontang.
Warga asal Kelurahan Api-Api tersebut menilai, faktornya karena ada siswa titipan.
“Anak saya memiliki prestasi, tapi kenapa saya mendaftar di SMA Negeri 1 tidak lolos, saya dapat informasi karena banyak yang menitip, kemungkinan penyebabnya karena itu,” pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua PPDB Online SMAN 1 Bontang Sri Malayati tak menampik, namun berbeda dengan rumor berbeda.
Ia menjelaskan secara detail. Prosedur tetap berjalan sesuai seharusnya, termasuk seleksi siswa yang diterima. Meski begitu tidak bisa dipungkiri memang ada siswa titipan setiap tahunnya, namun sifatnya tidak bisa memaksa, dalam artian ketika ada pendaftar yang mengundurkan diri atau didiskualifikasi maka siswa titipan tersebut baru mengisi kekosongan itu.
“Yang titipan kan sebenarnya tidak boleh diterima yah, tapi kalau ada siswa yang sudah lolos tapi mengundurkan diri atau tidak daftar ulang itu berarti kuotanya kan kosong, nah jadi yang titipan itu baru bisa mengisi, tapi itu ada kualifikasinya lagi, dilihat lagi dari atas nama siapa yang menitipkan, tapi sifatnya ini tidak memaksakan mas,” pungkasnya ditemui di SMAN 1, Jumat (25/6/2021).
Lebih lanjut Sri menambahkan, ketika kuota sekolah sudah terpenuhi, namun masih ada siswa titipan tetap tidak akan diloloskan.
“Biar dia anak siapa kalau sudah full kami tidak akan meloloskan, tidak menyingkirkan siswa yang sudah memiliki kewajiban masuk sini,” ujarnya.
“Yang mengundurkan diri itu nanti kami buatkan surat bermaterai,” sambungnya.
Ia menjelaskan, mengenai siswa berprestasi yang tidak lolos, ia menambahkan, kemungkinan nama siswa tersebut sudah ada di SMAN lainnya, itu sebabnya ia tidak menerima.
“Mungkin sudah ada namanya di sekolah lain, kan kami tidak mungkin menariknya, sedangkan kami juga ada klasifikasi-klasifikasi, kecuali kalau namanya dia tidak ada disekolah lain yah kami baru bisa terima, apalagi kami sesama SMA, yah itu tidak bisa kami terima lah mas, kami selalu serba salah,” pungkasnya
Reporter : Iqbal Tawakkal
Editor : Kartika Anwar
