KITAMUDAMEDIA, Bontang – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bontang mencatat 47 ribu anak usia 9 bulan sampai dengan 12 tahun yang menjadi sasaran imunisasi dalam rangka Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
Kasi Surveilans Dinkes Kota Bontang, Adi Permana menyebutkan program BIAN didasari karena adanya penurunan cakupan imunisasi dasar bagi anak selama pandemi Covid-19.
Dijelaskan, imunisasi usia dibawah lima tahun di Kota Taman ini sangat menurun, seperti imunisasi DPT dan Polio untuk usia 2, 3, dan 4 bulan masih banyak yang belum lengkap. Bahkan ada beberapa yang hanya satu kali vaksin.
“Alasannya posyandu tutup ketika masih pandemi dan banyak masyarakat yang takut untuk datang langsung ke puskesmas. Maka dari itu dengan program BIAN ini kita beri kesempatan bagi yang belum lengkap sama halnya dengan campak usia 9 bulan,” ungkapnya kepada redaksi kitamudamedia.com, Jumat (20/5/2022).
Selain itu, di usia 5 sampai 12 tahun difokuskan pemberian campak Rubella. Tujuan diberikannya vaksin MR ini untuk memberikan kekebalan tubuh pada anak-anak.
“Terkadang yang sudah vaksin lengkap saja masih bisa terkena campak apalagi yang tidak lengkap. Hanya saja yang sudah lengkap biasanya gejalanya lebih ringan,” ujarnya.
Diketahui, launching BIAN di Wilayah luar pulau Jawa – Bali serentak digelar pada Kamis 19 Mei 2022 lalu.
Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar