Warga Sering Keluhkan Gas Melon Langka, Agen : Tak Pernah Kosong

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Beberapa pekan ke belakang, warga kerap mengeluhkan kelangkaan gas melon (tabung elpiji 3 kg) baik ibu rumah tangga maupun para pedagang kuliner.

Wawan, salah satu pedagang mengatakan sempat tidak mendapatkan gas untuk berjualan. Akibatnya ia terpaksa libur jualan untuk mencari gas elpiji 3 kg.

“Saya pernah tidak mendapatkan gas, jadi mau tidak mau saya tidak jadi berjualan. Saya juga sempat coba berkeliling Bontang buat mencari gas 3 kg, mungkin karena kelangkaan atau apa saya juga kurang tau pasti. Dan kebetulan pas tanggal merah juga, jadi saya libur jualan, tapi sekarang sudah tidak, gas kembali normal”, ungkapnya.

Dikonfirmasi, staf admin Agen gas melon, PT. Akawy Usaha Mandiri, Yeti mengatakan bahwa tidak ada kelangkaan pada penjualan tabung gas elpiji 3 kg. Penjualan tetap seperti biasanya.

“Untuk kelangkaan sepertinya tidak ada, kami kurang tahu pasti untuk penjualan ke konsumen. Karena kami melayani untuk pemangkalan saja, tidak melayani untuk umum. Setiap harinya kami tetap menyiapkan 1.680 tabung gas elpiji 3 kg, dan kami bagi ke 37 pangkalan. Pangkalan kami ada di beberapa tempat, salah satunya Bukit Indah, Kanaan, Rawa Indah, dan Sekambing”, ungkapnya.

Zainuddin, selaku pemilik pangkalan LPG 3 kg yang berada di Bukit Indah mengatakan bahwa tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kg, hanya saja di tanggal merah agen Akawy sempat tutup, mulai 18 Mei kemarin, dan tanggal merah hari ini, 01 Juni 2023.

“Tidak ada kelangkaan, hanya saja kemarin tanggal merah tidak tahu kenapa di agen Akawy tutup, tidak melayani mulai tanggal 18, tanggal merah kemarin. Dan hari ini pun juga tutup dikarenakan tanggal merah, sudah dua kali sama hari ini di tanggal merah, agen tutup. Mungkin dibilang kelangkaan kemarin, saat mobil pengangkut gas kami lagi dalam kondisi rusak, jadi tidak ada pengantaran. Semenjak saat itu sampai sekarang, penjualan gas pun lancar-lancar saja”, ungkapnya, saat dihubungi Kamis (01/05/2023).

Baca Juga  Puluhan Pegawai Lapas Dites Urine, Kalapas : Jika Positif Diproses!

Reporter : Dwi S
Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply