KITAMUDAMEDIA,Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur terus mendorong pelestarian budaya melalui promosi olahraga tradisional ke sekolah-sekolah. Program ini selaras dengan gerakan nasional “Menuju Indonesia Bugar 2045” yang dicanangkan Kemenpora.
Analis Kebijakan Muda Dispora Kaltim, Sulaiman, mengatakan bahwa memperkenalkan olahraga kepada anak sejak dini adalah langkah penting.
“Ada dua tujuan utama: membudayakan kebiasaan olahraga dan melestarikan warisan budaya. Kami ingin anak-anak mengenal olahraga tradisional seperti egrang, gobak sodor, hingga bentengan,” katanya pada Senin (11/11/2024).
Program ini tidak hanya menargetkan kebugaran fisik, tetapi juga membangun karakter generasi muda. Olahraga tradisional diyakini mampu menanamkan nilai sportivitas, kerja sama, dan penghargaan terhadap budaya lokal.
“Melalui olahraga tradisional, kita tidak hanya bergerak, tetapi juga belajar tentang akar budaya kita,” tambah Sulaiman.
Dispora Kaltim melibatkan sekolah sebagai mitra utama dalam menjalankan program ini. Kegiatan diperkuat dengan pendekatan komunitas yang mengundang masyarakat untuk turut serta.
“Harapan kami, olahraga tradisional dapat kembali menjadi kebanggaan masyarakat, khususnya anak muda. Ini bukan hanya nostalgia, tetapi warisan untuk masa depan,” jelasnya.
“Generasi muda Kaltim harus tumbuh sehat, gemar berolahraga, dan mampu berprestasi. Dengan olahraga tradisional sebagai fondasi, kami optimistis ini akan tercapai,” tutup Sulaiman.(*)
Editor : Redaksi