KITAMUDAMEDIA, Tenggarong – Menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-45 tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang akan berlangsung pada 2-8 Desember 2024 di Kecamatan Samboja Barat, berbagai persiapan telah dilakukan dengan matang. Camat Samboja Barat sekaligus Ketua Panitia MTQ, Burhanuddin, menyampaikan update persiapan melalui kegiatan Expose Persiapan MTQ Kabupaten Kukar ke-45 di Pendopo Wakil Bupati Kukar, Tenggarong, pada Senin (25/11). Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Umum LPTQ Kabupaten Kukar, Sunggono, bersama sejumlah pengurus LPTQ lainnya.
Burhanuddin menjelaskan bahwa semua elemen desain untuk MTQ ke-45 sudah siap, termasuk berbagai simbol seperti Burung Enggang, Kubah, Bulan Sabit, Al-Quran, Batu Bara, Perahu, Gelombang, Api, Daun Hijau, dan Emas. Desain panggung utama setinggi 10 meter dan lebar 30 meter telah disiapkan, sementara pasokan air bersih (PDAM) dan kelistrikan menggunakan sistem genset cadangan untuk mendukung kelancaran acara. Selain itu, 60 mobil dan 60 motor juga telah disediakan untuk transportasi kafilah dan panitia.
Terkait dengan lokasi acara, MTQ akan diselenggarakan di 12 arena yang tersebar di 4 kelurahan dan desa di Kecamatan Samboja Barat. Lokasi-lokasi ini antara lain meliputi Lapangan Gelora Remaja Margomulyo, Masjid Hayatul Mubarokah Tani Bhakti, Masjid Al Mujahidin Margomulyo, Gedung BPU Amborawang Darat, dan beberapa sekolah serta masjid lainnya.
Penyelenggaraan MTQ ke-45 ini juga melibatkan pemondokan yang terdiri dari 65 unit, dengan rincian 40 untuk kafilah kecamatan, 15 untuk tim lembaga dan kabupaten, dan 6 rumah untuk dewan hakim. Selain itu, fasilitas pemondokan dilengkapi dengan kamar mandi dan toilet yang siap digunakan.
Sunggono, yang juga Sekretaris Daerah Kukar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan ajang evaluasi bagi persiapan MTQ yang telah dilaksanakan sebelumnya. Dia mengapresiasi kelancaran administrasi pada MTQ ke-44 di Kecamatan Kota Bangun Darat pada 2023 yang tidak menemukan temuan dari BPK, dan berharap MTQ kali ini dapat lebih baik lagi.
Lebih lanjut, Sunggono menegaskan pentingnya pelaksanaan MTQ di tingkat kecamatan setiap tahun sebagai ajang untuk mencetak calon peserta MTQ tingkat Kabupaten. Ia berharap tidak ada lagi kecamatan yang tidak melaksanakan MTQ/STQ, karena hal itu menjadi syarat untuk mengikuti MTQ tingkat Kabupaten Kukar.
Sunggono juga berpesan kepada camat dan pihak terkait untuk bekerjasama dengan semua elemen masyarakat, pemerintah, dan swasta di wilayah masing-masing untuk mewujudkan suksesnya MTQ ke-45 ini. “Dengan semangat Betulungan Etam Bisa, saya yakin acara ini akan berjalan lancar,” ujarnya.
Acara Expose Persiapan MTQ ini dihadiri oleh camat, ketua LPTQ, KUA se-Kukar, Dewan Pengawas, Tim Verifikasi MTQ, serta pengurus LPTQ Kukar.
Editor : Redaksi
