Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Satpol PP Bontang Tertibkan 683 Kasus Pelanggaran

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bontang mencatat 683 kasus penertiban sepanjang Januari hingga 16 Desember 2024. Penertiban didominasi oleh pelanggaran reklame.

Kepala Seksi Pembinaan, Pengawasan, dan Penyuluhan Satpol PP Kota Bontang, Irwan Febrayana, mengatakan bahwa penertiban reklame menjadi fokus utama sepanjang tahun ini. Dari total 683 kasus, 315 lembar reklame habis masa izin dan 280 lembar tidak berizin telah ditertibkan.

“Penertiban yang paling banyak dilakukan ada pada reklame tidak berizin dan habis masa izinnya,” ungkap Irwan, ditemui redaksi pada Senin (16/12/2024)

Dipaparkan Irwan, selain reklame, penertiban juga mencakup pelanggaran lainnya, seperti berjualan di atas trotoar atau badan jalan yang tercatat sebanyak 51 kasus. Tindakan serupa juga dilakukan terhadap penggunaan banner di trotoar atau badan jalan, dengan 3 kasus yang ditemukan. Selain itu, Satpol PP menindak 3 pelanggaran terkait bahan material bangunan dan peralatan dagangan yang menghalangi trotoar atau jalanan.

Penertiban juga dilakukan terhadap orang dengan masalah kejiwaan (ODMK), gelandangan, pengemis, pengamen, serta badut yang beraktivitas di ruang publik, dengan jumlah pelanggaran masing-masing tercatat sebanyak 3, 2, 2, dan 6 kasus. Beberapa pelanggaran lainnya, seperti pasangan bukan suami istri yang terjaring dalam razia, juga berhasil ditindak, sebanyak 8 kasus.

Sebagai penegak ketertiban umum, lanjutnya, Satpol PP tidak hanya bertugas menindak pelanggaran, tetapi juga berperan dalam memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat. Dalam menjalankan tugasnya, Satpol PP sering bekerja sama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berkaitan, seperti yang terjadi di Pasar Rawa Indah, di mana Satpol PP membantu Disperindagkop dalam melakukan penertiban.

“Kami dalam melakukan penertiban juga dapat himbauan dan diminta bantuan dari beberapa OPD seperti di Pasar Rawa Indah kemarin itu dari Disperindagkop,” jelas Irwan.

Baca Juga  548 Peserta akan Ikuti BIUT di Kota Bontang, Hadir Peserta dari Jepang dan Kolombia

Kendati demikian, Irwan berharap penertiban ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi aturan demi menjaga ketertiban di Kota Bontang.(*)

 

Reporter: Ryfah

Editor: Icha Nawir

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply