KITAMUDAMEDIA, Bontang – National Firefighter Skill Competition (NFSC) 2025 kembali menampilkan persaingan ketat antar-pemadam kebakaran terbaik di Indonesia. Namun, di balik kemeriahan kompetisi, ada sejumlah tantangan yang dihadapi peserta dan penyelenggara.
Wakil Inspektur Lomba, Marwanto, menyoroti pentingnya persiapan mental dan fisik bagi peserta.
“Persiapan mental dan keterampilan sangat penting. Latihan harus dilakukan beberapa bulan sebelumnya, serta didukung oleh pimpinan daerah masing-masing,” ujarnya, Sabtu (1/3/2025).
Selain itu, ia menekankan perlunya standarisasi peralatan lomba, karena hingga kini setiap daerah memiliki spesifikasi yang berbeda-beda.
“Nosel dan kopling di Surabaya berbeda dengan Bontang. Tangga juga memiliki ukuran yang beragam, mulai dari 3 meter hingga 4 meter. Hal ini perlu kita diskusikan dengan Kemendagri untuk standarisasi,” tuturnya.
Meski begitu, ia mengapresiasi Bontang sebagai tuan rumah yang berhasil menyelenggarakan NFSC 2025 dengan baik. Ia juga berharap ajang ini terus berkembang dan semakin profesional di tahun-tahun mendatang.
“Kompetisi ini terus berkembang, dari yang awalnya manual hingga sekarang menggunakan sistem digital dan live streaming. Ini menjadi pembelajaran bagi kita semua di Damkar,” katanya.
Dengan adanya kompetisi seperti NFSC, para pemadam kebakaran tidak hanya mengasah keterampilan, tetapi juga semakin siap menghadapi tantangan nyata di lapangan.(*)
Reporter: Masyrifah
Editor: Icha Nawir
