KITAMUDAMEDIA, Bontang — Dalam upaya meningkatkan kecepatan dan ketepatan respons terhadap berbagai kejadian darurat di Kota Bontang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bontang menghadiri rapat koordinasi bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait layanan panggilan darurat Call Center 112, Jumat (31/10/2025).
Kepala BPBD Usman, melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Eko Mashudi, menyampaikan bahwa kehadiran BPBD dalam forum tersebut menjadi wujud komitmen kuat dalam mendukung peningkatan kualitas layanan publik, khususnya pada bidang kebencanaan, keselamatan, dan kedaruratan.
“Selama ini, BPBD sering terlibat langsung dalam berbagai penanganan darurat yang dilaporkan melalui 112, mulai dari pencarian dan pertolongan korban kecelakaan laut, penanganan tumpahan minyak, hingga kebakaran permukiman, hutan, dan lahan,” ujarnya.
Dari hasil evaluasi yang disampaikan, masih terdapat sejumlah kendala teknis dan koordinatif yang perlu segera dibenahi agar layanan 112 dapat berjalan lebih optimal. Beberapa di antaranya terkait sarana dan prasarana yang belum maksimal, pemeliharaan perangkat, serta sinkronisasi Standard Operating Procedure (SOP) antar-OPD yang tergabung dalam layanan darurat tersebut.
“Ketika sarana prasarana mengalami gangguan, hal itu bisa berdampak langsung pada kecepatan laporan masuk maupun respons antar-OPD. Oleh karena itu, penting untuk memastikan keberlanjutan pemeliharaan dan sistem shift petugas agar layanan tidak terganggu,” jelasnya.
Meski demikian, BPBD menegaskan dukungannya terhadap keberlanjutan operasional Call Center 112. Layanan ini merupakan bagian penting dari pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) di bidang ketenteraman, ketertiban umum, dan perlindungan masyarakat.
“BPBD sangat mendukung layanan 112 karena menjadi ujung tombak pelayanan publik saat terjadi keadaan darurat. Namun agar semakin baik, diperlukan pembenahan di beberapa aspek, mulai dari sarana prasarana, SOP respons, hingga koordinasi lintas OPD,” tegasnya.
BPBD berharap hasil koordinasi ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antarinstansi, membangun komitmen bersama, serta memastikan masyarakat Kota Bontang memperoleh layanan cepat, tepat, dan terintegrasi saat menghadapi situasi darurat.(Adv)
Reporter: Yulia C. | Editor: Icha Nawir



