KITAMUDAMEDIA, Bontang – Wali Kota Bontang meresmikan jembatan kampung wisata Masyarakat Sadar Lingkungan (Masdarling) Jalan Bukit Pasir, Kelurahan Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Barat, Selasa (14/10/2019) pagi.
Pembangunan jembatan kampung masdarling merupakan wujud keseriusan pemerintah dalam membangun infrastruktur publik melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (PUPRK) Bontang.
Kadis PUPRK Bontang, Tavip Nugroho dalam laporannya mengatakan jembatan ini menghabiskan anggaran sebesar 6 miliar rupiah, dengan lama pembangunan, dimulai sejak pertengahan 2017 lalu. Secara rinci, jembatan memiliki panjang sekira 26 meter dan daya beban sebesar 8 ton.
” Pembangunan jembatan ini sudah dimulai sejak 2017 lalu, dan Alhamdulillah akhirnya selesai di tahun ini (2019). Dengan adanya jembatan, akses masyarakat semakin mudah dan terbuka,” paparnya.
Sementara itu, Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni berharap dengan jembatan yang baru, akses warga kampung masdarling makin terbuka, sehingga wilayah yang sebelumnya cukup terisolir karena hanya terhubung dengan jembatan kayu, kini bisa dilalui kendaraan dengan kapasitas bebas hingga 8 ton.
” Dulu bunda masuk kesini harus jalan kaki karena jembatannya kayu dan nggak bisa dilewati mobil, tapi dengan jembatan jadi, akses makin terbuka,” harapnya.
Sebagai penanda diresmikannya jembatan masdarling, Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, didampingi Kepala Dinas (Kadis) PUPRK Bontang, Tavip Nugroho, Camat Bontang Barat dan Lurah Gunung Telihan, serta tokoh masyarakat setempat melakukan penandatangan prasasti dan pengguntingan pita.
Sebelumnya, keberadaan kampung Masdarling yang terbilang jauh dari pusat Kota, ditambah akses jalan yang terhambat karena kondisi jembatan non permanen menyebabkan kawasan berjuluk Masyarakat Sadar Lingkungan (Masdarling) cukup terisolir. (KA)
