KITAMUDAMEDIA, Bontang – Berbeda dari hari biasanya, pagi itu Minggu (20/10) perkampungan atas air Bontang Kuala terlihat jauh lebih padat. Di bawah rintik hujan, ratusan orang yang didominasi wanita, menggunakan kaos hitam bertuliskan ayo ke Bontang dengan hijab berwarna tosca. Mereka nampak sibuk menata gelas putih yang berjejer rapi di sejumlah meja, di atas jembatan kayu. Kekompakan mereka tak lain untuk mempersiapkan pemecahan rekor muri penyajian 10.020 gelas es rumput laut, sebagai kado di hari jadi Bontang ke-20 tahun. Setiap gelas, diisi dengan rumput laut, agar-agar mutiara, sirup dan es batu.
Rumput laut yang sebelumnya telah dikumpulkan dari tangan para nelayan di wilayah pesisir, kemudian diolah oleh para chef yang tergabung dalam Indonesian Chef Association (ICA) Bontang, bersama Kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan dan Kelurahan.
Rumput laut dikatakan Wali Kota Neni Moerniaeni memiliki potensi yang mumpuni, terlebih wilayah Bontang terdiri dari 70 persen lautan. Pemecahan rekor muri penyajian es rumput laut ini juga sebagai upaya pemerintah untuk mengangkat produk maritim kota Taman.
“Ini bagian dari promosi wisata, sekaligus tonggak sejarah bahwa Bontang memiliki komitmen kuat untuk memajukan pariwisata,” terangnya.
Angka 10.020 dipilih mengingat Bontang kini telah menginjak usia 20 tahun, sementara 10 ribu gelas untuk memecahkan rekor penyajian es rumput laut yang sebelumnya pernah dinobatkan kepada Kabupaten Takalar Sulawesi Selatan pada 2012 lalu, yang menyajikan sekitar 5 ribu gelas.
“Setelah dilakukan verifikasi berulang kali dan juga berkoordinasi dengan chef dan panitia, masih ada kekurangan sekitar 667 gelas, makanya kita adakan challenge penyajian di tengah panggung yang dilakukan oleh para chef, sebelum akhirnya diserahkan penghargan dunia Museum Rekor Indonesia (MURI) kepada pemkot Bontang,” jelas Senior Manager MURI Awang Raharjo.
Penghargaan rekor Muri diserahkan oleh Senior Manager MURI Awang Raharjo kepada Wali Kota Neni Moerniaeni didampingi Wakil Wali Kota Basri Rase, dan disaksikan oleh ribuan warga Bontang.

Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Kota Bontang turut menghadirkan Chef Juna Rorimpandey sebagai bintang tamu. Di hadapan seluruh yang hadir, chef yang dikenal dengan sosok galaknya ini melakukan demo masak berbahan dasar rumput laut dan lobster, yang diambil langsung dari perairan kota Taman. (YB/KA)