Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Diskes Bontang Waspada Virus Corona, Seluruh Faskes Lakukan Deteksi Dini

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Menindaklanjuti virus corona yang kini meresahkan, Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Bontang telah menyebar surat edaran kepada seluruh fasilitas kesehatan di Bontang, untuk mengantisipasi wabah nCoV atau virus corona.

Dikatakan kepala Diskes Bahauddin Surat tersebut upaya tindak lanjut dari surat edaran Kementerian Kesehatan dengan nomor PM.04.02/III/43/2020, surat dari Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, serta edaran Diskes Kaltim.

“Ini sebagai langkah proteksi dini terhadap seluruh faskes,” kata Bahauddin.

Surat edaran bernomor 440/106/Dinkes tersebut berisikan tiga poin penting diantaranya :

1. Melakukan deteksi, pencegahan dan respon serta antisipasi terhadap munculnya kasus-kasus dengan gejala pneumonia berat dengan etiologi yang tidak jelas, terutama bagi penderita dengan riwayat perjalanan dari negara terpapar nCoV

2. Agar melakukan tatalaksana kasus dan isolasi di faskes yang memiliki instalasi isolasi memperhatikan prosedur kewaspadaan umum/infection control dan segera melapor ke Dinas Kesehatan 1×24 jam apabila ditemukan kasus sebagaimana dijelaskan pada poin 1

3. Melakukan investigasi dan penanggulangan sesuai ketentuan yang berlaku untuk mencegah penularan dan penyebaran lebih lanjut dan meluas sebagai pencegahan KLB.

Adapun gejala terkena wabah itu mirip terkena influenza. Meliputi demam dengan suhu tinggi, batuk, disertai dengan sesak napas. Jika dibiarkan maka dapat menyebabkan kematian bagi penderita. Terlebih, hingga kini virus tersebut belum ditemukan obatnya.

“Karena virus ini menyerang organ pernapasan. Obat dan vaksin nya masih dalam pengembangan,” paparnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik. Rutinkan pola hidup bersih dan sehat. termasuk menghindar jika terdapat orang di sekitar yang sedang batuk. Pencegahan pun dapat dilakukan dengan penggunaan masker saat beraktivitas di luar ruangan.

“Segera info ke kami jika ada gejala demikian,” pungkasnya.

Baca Juga  Penyekatan Wilayah dan Kebijakan Wajib Rapid Antigen saat Libur Lebaran Belum Final

Reporter : Yulianti Basri

Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply