KITAMUDAMEDIA, Bontang – Merebaknya virus corona sejak beberapa pekan terakhir ternyata berdampak luas, termasuk impor berbagai komoditas asal China. Salah satunya bawang putih.
Lonjakan harga bawang putih terjadi hampir 100 persen dari sebelum virus menakutkan tersebut menyerang. Pantauan redaksi kitamudamedia.com di pasar induk Rawa Indah, harga bawang putih per hari ini, Jumat (7/2/2020) sebesar 60 ribu rupiah per kilogram, naik dari harga sebelumnya 35 ribu rupiah.
Alam, pedagang bawang di kios Thama mengatakan kenaikan harga dipengaruhi stok yang menipis di pasaran karena bawang putih impor mulai dibatasi masuk ke Indonesia akibat virus corona.
” Sudah 5 hari ini harga bawang putih makin naik, karena virus corona dan sengketa Natuna makanya barang susah masuk, ” ungkapnya.
Ditambahkannya pasokan bawang putih impor yang saat ini tersedia hanya dari sisa stok yang dikirim dari Surabaya.
” Ini aja barang sisa yang ada di Surabaya. Selanjutnya belum tahu kapan masuk lagi,” papar Alam.
Salah seorang Ibu Rumah Tangga (IRT), Yayuk yang ditemui saat berbelanja, mengeluhkan mahalnya harga bawang putih, ia berharap harga kembali stabil dan murah.
” Terpaksa tetap dibeli biar mahal, habis kayak apa lagi, kalau diirit nanti masakan nggak enak. Ya… sudahlah, ” keluh Yayuk.
Sementara itu, berbeda dengan bawang putih, harga bawang merah justru mengalami penurunan 2 ribu rupiah, dari 35 ribu menjadi 33 ribu rupiah per kilogram.
Reporter : Atiek Puji
Editor : Kartika Anwar