KITAMUDAMEDIA, Bontang – Tempat wisata di Bontang mulai dibuka sejak akhir Juni lalu. Masyarakat yang sudah jenuh setelah berbulan-bulan harus ‘stay at home’ memilih untuk melepas penat ke tempat wisata. Salah satu destinasi ramai didatangi yakni Pulau Beras Basah.
Dari data Kelurahan Tanjung Laut Indah, jumlah wisatawan ke pulau yang menawarkan keindahan pasir putihnya itu bisa mencapai 300 sampai 400 orang saat akhir pekan.
Angka itu bukan hanya wisatawan lokal, kebanyakan justru berasal dari luar daerah seperti Samarinda, Kutim, dan Balikpapan. Melihat tingginya antusias wisatawan, Kelurahan Tanjung Laut Indah pun berinisiatif melakukan monitoring pengawasan terhadap pengunjung. Pengawasan dilakukan setiap akhir pekan, Sabtu dan Minggu.
“Setiap yang masuk kami data, kerjasama dengan Polairud dan TNI AL juga,” kata Lurah Tanjung Laut Indah, Muhammad Adnan.
Lurah menyebut, pengawasan terhadap wisatawan yang hendak menyebrang tak lain untuk mencegah penularan Covid-19, apalagi pintu masuk sudah tak dijaga petugas.
“Ini kan kita sudah zero, sementara wisatawan banyak yang datang dari luar, jadi kami berupaya biar jangan sampai ada klaster baru,” ujarnya.
Selain di data, pengunjung juga harus mengikuti protokol kesehatan seperti cek suhu tubuh, dan wajib menggunakan masker. Selain itu, balita yang dinilai rentan tertular penyakit, juga tak diperkenankan untuk ke tempat wisata sementara waktu, hingga kondisi betul-betul dinyatakan aman dari virus covid.
“Penumpang kapal juga kan dibatasi, jadi tidak dempet-dempetan lah, ada jaraknya,” katanya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar
