KITAMUDAMEDIA, Bontang – Guna mengembangkan prestasi cabang olahraga di Bontang, Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase menyebut akan melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai ‘bapak angkat’ cabang olahraga. Nantinya, OPD akan menggelontorkan dana khusus bagi kemajuan prestasi cabang olahraga yang sudah ditunjuk.
“Tidak untuk semua cabor. Tetap selektif, yang aktif saja. Nanti datanya dari Koni,” ungkapnya usai menghadiri pelantikan PBSI Bontang, Minggu (27/12/2020) di Gedung Dispopar.
Program ini diusulkan masuk dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Sengaja dilakukan, mengingat banyak pengurus yang tidak aktif, begitu pun dengan atletnya. “Kalau bisa 2022 sudah terealisasi,” katanya.
Setiap tahunnya, OPD wajib menyelenggarakan dua kegiatan per tahun. Kejuaraan lokal dan provinsi. Kejuaraan lokal untuk menjaring bibit atlet baru, sementara kejuaraan daerah sebagai ajang tolak ukur hasil pembinaan atlet.
Basri juga berencana menggandeng perusahaan untuk menjadi bapak angkat cabor yang tidak bisa terakomodir OPD. Mengingat OPD hanya berjumlah 32, sementara jumlah cabor yang ada sebanyak 62. “Banyak cabor yang tidak aktif itu, tidak ada programnya, makanya tidak sembarangan juga yang dibina nanti,” ujarnya.
Diyakini Basri, selain dapat memajukan olahraga di Bontang, program ini juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan PAD Bontang. Baik dari sisi akomodasi penginapan, sampai pemberdayaan pedagang lokal jika Kejurda dilaksanakan setiap tahunnya. “Ekonomi kreatit tumbuh, olahraga juga bisa menjadi daya tarik wisata,” pungkasnya.
Reporter : Yulianti Basri
Editor : Kartika Anwar