KITAMUDAMEDIA, Bontang – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) rencana akan digelar Juli mendatang, namun kebijakan tersebut belum berani diambil oleh pemerintah provinsi Kaltim.
Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor mengatakan, pihaknya tidak mau mengambil resiko. Untuk itu pihaknya akan melakukan sejumlah evaluasi terlebih dahulu sebelum menjalankan pembelajaran tatap muka.
“Kita masih evaluasi terus soal pembelajaran tatap muka cuma kita lihat perkembangannya sampai nanti bagaimana di awal Juli, kalau masih tidak memungkinkan ya kita tidak lakukan” kata Isran Selasa (8/6/2021) malam saat ditemui awak media sesaat setelah penutupan MTQ ke-42.
Lanjutnya, semua pemerintah daerah dan tim gugus covid-19 harus terus berkoordinasi. Dikhawatirkan setelah mengambil keputusan untuk melaksanakan PTM justru membuat covid-19 semakin meningkat.
“Contohnya di Kudus kemarin laksanakan PTM terbatas tapi sekarang dihentikan,” pungkasnya.
Reporter : Lia Dewa
Editor : Kartika Anwar
