KITAMUDAMEDIA, Bontang – Badan Kepegawaian & Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten (BKPSDM) Kota Bontang mencatat jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) menurun. Banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kekurangan pegawai.
Kepala Bidang Pengadaan, Mutasi dan Pengembangan SDM BKPSDM Bontang Hatamuddin menjelaskan, beberapa tahun terakhir penambahan terdiri tenaga guru, sehingga beberapa OPD terpaksa harus kekurangan tenaga pembantu.
“Malah yang masuk banyak tenaga guru,” pungkasnya, Senin (2/8/2021).
Selain itu, faktor lain yang menjadi penyebab kurangnya pegawai yakni, banyak yang mutasi keluar dan pensiun.
“Ada beberapa faktor penyebab kenapa jumlah pegawai keseluruhan di Kota Bontang turun, pertama banyak yang mutasi, banyak juga pegawai yang pensiun,” ujarnya.
Berdasarkan data yang ada, angka pensiun pada tahun 2019 sebanyak 39 orang, 2020 ada 58 orang dan per Juni 2021 sebanyak 46 orang yang pensiun, serta akan mengalami peningkatan hingga akhir tahun ini.
“Untuk data 2021 terhitung per bulan Juli, kemungkinan masih ada penambahan lagi sampai desember 2021 ini,” pungkasnya.
Sementara itu untuk angka mutasi keluar, terdata pada tahun 2019 sebanyak 36 orang sementara yang masuk 7 orang.
Pada tahun 2020 angka mutasi keluar ada 14 dan masuk 22 orang, serta di tahun 2021 pegawai keluar 2 orang, masuk 6 orang.
Sebagai informasi, jumlah PNS di Kota Bontang pada tahun 2019 sebanyak 2,924. Tahun 2020 sebanyak 2,852 pegawai, namun per Juni 2021 hanya sebanyak 2,806 orang.
Reporter : Iqbal Tawakkal
Editor : Kartika Anwar