KITAMUDAMEDIA, Bontang – Expo Bontang Beradab dinilai langgar aturan protokol kesehatan, Wali Kota diminta turun tangan
Juru Bicara Satgas Covid-19 Bontang Adi Permana mengatakan sejak awal penanggung jawab kegiatan tersebut diminta untuk menerapkan protokol kesehatan ketat dan melakukan pembatasan jumlah pengunjung maksimal 75 persen dari kapasitas. Namun kenyataannya pengunjung membludak.
Sesuai dengan Surat Keputusan Wali Kota penerapan PPKM level 1, Nomor 188.65/1692/BPBD/2021
“Sebelum izin diberikan mereka sudah berjanji tetap akan menerapkan prokes, tapi kenyataannya di lapangan jauh apa yang diharapkan,” ucap dia saat ditemui di sela kegiatan vaksinasi di Berbas Pantai, Minggu, (12/12/2021).
Menurutnya aktivitas tersebut sangat positif dalam mengembalikan gairah ekonomi usaha mikro, kecil dan menengah, yang memang sempat terpuruk akibat pandemi.
Tetapi disisi lain, potensi penularan Covid-19 tetap menghantui. Harusnya, kata Kasi Surveilans, Imunisasi, Wabah, dan Bencana Dinas Kesehatan itu, aktivitas pemacu ekonomi itu tetap mengikuti aturan main yang dikeluarkan pemerintah.
Ia pun khawatir jika dalam kegiatan tersebut, banyak pengunjung dari luar daerah. Pasalnya kasus-kasus tambahan positif terdata disebabkan oleh orang dari luar daerah.
“4 kasus positif kemarin semua orang luar, bukan dari lokal ini yang dikhawatirkan,” terangnya
Kemudian saat ditanyakan apakah ada langkah tegas yang akan diambil melihat permasalah tersebut?, dirinya menjelaskan hal itu bukan menjadi kewenangannya dan mengembalikan ke Wali Kota sebagai pimpinan tertinggi Satgas untuk mengambil keputusan.
“Untuk keputusannya itu ada di Pak Wali,” pungkasnya.
Penanggung Jawab Expo Bontang Beradab, Ari Saputra mengakui jika dalam pelaksanaan kegiatan tadi malam, Sabtu (11/12/2021), ada kebocoran dalam pembatasan pengunjung yang melebihi kapasitas yang ditentukan.
Ia beralasan, dari panitia sendiri sebenarnya sudah membatasi pengunjung yang masuk di pintu gerbang utama dengan menyiapkan 1.050 tiket kendaraan yang boleh lewat.
Namun, di luar jangkauan panitia ada jalur lain yang dibuka masyarakat di sisi kiri, kanan dan belakang area stadion Bessai Berinta tempat expo itu berlangsung.
“Akses yang dibuka masyarakat itu sebenarnya sudah kami tutup, tetapi dibuka lagi. Saya juga kaget melihat banyak pengunjung lewat daerah itu,” ucap Ari saat dikonfirmasi Kitamudamedia.com.
Ia pun menegaskan bahwa kegiatan itu tetap mengikuti aturan yang ada, dengan terus mengingatkan pengunjung untuk disiplin menggunakan masker dan menjaga jarak lewat pengeras suara.
Kemudian, dirinya juga berjanji membenahi beberapa kendala yang dihadapi salah satu menutup kembali jalan yang dibuka masyarakat dan menambah panitia pengaman agar kejadian yang sama tidak terulang.
Reporter : Muh Ridwan
Editor : Kartika Anwar
