Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Buaya Terkam Warga Bontang Kuala, BKSDA : 1×24 Jam, Tim Turun ke Lokasi Kejadian

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Serangan predator buaya kembali berulang, kali ini warga Bontang Kuala yang menjadi korban.

Menanggapi hal itu Kepala Seksi Wilayah II Tenggarong, Kutim dan Bontang, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kaltim Suryadi mengaku akan menurunkan tim untuk mengidentifikasi penyebab serangan buaya tersebut.

“Dalam 1×24 jam ini kami akan turun menanggapi laporan yang masuk,” ucapnya saat dikonfirmasi Kitamudamedia.com, Kamis 3 Maret 2022.

Menurutnya langkah yang akan diambil adalah merelokasi buaya tersebut ke habitat alaminya. Selain itu pihaknya juga akan memasang plang peringatan agar warga sekitar lebih berhati-hati.

Lantaran ia mengaku wilayah pesisir Bontang, memang lekat dengan habitat dari buaya.

“Ini jenis buaya muara yang sering kali menyerang, rata-rata habitatnya daerah pesisir yang ada terhubung dengan sungai,” terangnya.

Ia pun menduga penyebab serangan ini dilatari kurangnya makan di habitat alaminya, yang akhirnya keluar sampai ke pemukiman masyarakat.

“Kalau kita lihat dari kasus kasus sebelumnya, dugaan saya mengarah ke kurangnya makanan di habitatnya aslinya,” bebernya.

Disinggung soal penangkaran. Suryadi berpendapat Pemerintah Kota dapat mengajukan penangkaran itu ke Kementerian Kehutanan atau warga secara pribadi .

Jika dianggap hal tersebut menjadi solusi. Pasalnya Kementerian lah yang punya kewenangan untuk mengeluarkan izin.

“Kalau memang solusi ada, pemda menginginkan ada penangkaran itu bisa mengarah langsung ke Kementerian Kehutanan,” pungkasnya.

Reporter : Muh Ridwan

Editor : Kartika Anwar

Baca Juga  DPRD Samarinda Menilai Sosialisasi e-Parking Makin Redup

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply