Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Beredar Video Laka Lantas Diduga di Gunung Menangis, Polres Bontang : Bukan!

KITAMUDAMEDIA, Bontang – Beredar video kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) berdurasi 02.47 menit yang diduga terjadi di kawasan jalan poros Bontang – Samarinda, tepatnya Gunung Menangis. Jumat (03/06/2022).
Video tersebut cukup membuat heboh jagat maya, bahkan diteruskan berkali – kali melalui grup whatsapp.

Menelusuri informasi tersebut, redaksi kitamudamedia.com menghubungi Satlantas Polres Bontang.

Kasat Lantas Polres Bontang AKP Edy Haruna mengatakan, laka lantas tabrakan beruntun tersebut bukan terjadi di Gunung Menangis, melainkan di turunan PJR, Jalan Ir Sutami, Sukabumi, Bandar Lampung.

“Informasi bukan di Jalan Poros Bontang – Samarinda. Jadi video itu tidak benar,” kata AKP Edy Haruna.

Ditambahkan Kasat Lantas Polres Bontang, arus lalu lintas di jalan poros Bontang – Samarinda terpantau aman lancar, tidak ada kejadian kecelakaan.

“Kalau terjadi kecelakaan pasti ada informasinya,” pungkasnya.
Dari informasi yang terhimpun, kecelakaan beruntun terjadi di tanjakan PJR Jalan Ir. Sutami, Way Laga, Sukabumi, Bandar Lampung, Senin sore (30/05/2022).

Dalam kecelakaan melibatkan delapan kendaraan ini, dua orang tewas. Identitas korban ialah Nuraini (23) warga Panjang, penumpang motor Yamaha Jupiter MX BE 3738 YK dan Rio Wicaksono (29) warga Way Halim, pengemudi sepeda motor Honda Beat BE 2301 AFI. Kendaraan yang terlibat tabrakan, ada truk trailer K 8092 OB dan minibus Toyota Vios BE 1927 UR.

Sementara enam sepeda motor ada Honda Beat BE 2361 AFI, Yamaha Jupiter MX BE 3738 YK, dan Yamaha Mio BE 5969 HR.
Lalu ada juga Honda Vario BE 5042 UP, Honda Vario tanpa plat nomor polisi, dan Suzuki Spin BE 4324 DW.

Kepala Satlantas Polresta Bandar Lampung AKP M Rohmawan mengatakan kecelakaan ini terjadi disebabkan rem truk trailer K 8092 OB tidak berfungsi.

Baca Juga  Operasi Zebra Dimulai, Ini Jenis Pelanggaran yang Disasar

“Sopir sempat berusaha keras, untuk memperlambat laju mobilnya di turunan curam. Namun upayanya sia-sia, hingga menghantam enam sepeda motor dan satu minibus di depannya,” ujar Rohmawan dikutip dari Lampungpro.co (Redaksi)

Editor : Kartika Anwar

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply