Awesome Logo
Tersedia ruang iklan, informasi hubungi 08125593271                    Segenap Pimpinan dan Redaksi Kita Muda Media Mengucapkan Marhaban ya... Ramadhan 1442 H, Mohon Maaf Lahir dan Batin                    Patuhi Protokol Kesehatan dan Jaga Imunitas                    Follow Medsos KITAMUDAMEDIA FB : kitamudamedia, Fan Page FB : kitamudamedia.redaksi, IG : kitamudamedia.redaksi, Youtube : kitamudamedia official                                   Selamat Menjalankan Ibadah Puasa 1442 H                         

Tahun Ini, 508 RLH Dibangun

KITAMUDAMEDIA – Pemerintah Provinsi Kaltim selama kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wagub H Hadi Mulyadi bekerjasama Kodam VI Mulawarman memastikan tahun ini kurang lebih 508 unit rumah layak huni (RLH) siap dibangun di kabupaten/kota se Kaltim.

Ketua Badan Pengelola Pembangunan RLH Kaltim H Taufik Fauzi menjelaskan ada lima kabupaten/kota yang diidentifikasi dan verifikasi untuk pelaksanaan pembangunan, yaitu Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Timur dan Penajam Paser Utara.

“Insyaallah proses menuju pembangunan terus dilakukan. Saat ini sudah dilakukan identifikasi dan verifikasi kepada calon penerima pembangunan RLH. Yang jelas tahun ini kurang lebih 508 unit siap dibangun,” sebut Taufik Fauzi kepada Tim Publikasi Biro Adpim Setdaprov Kaltim, Rabu 13 Juli 2022.

Jumlah tersebut sesuai survey yang dilakukan Pemprov Kaltim melalui Dinas PUPR Kaltim atas dasar kerja sama Gubernur Kaltim dengan Pangdam VI Mulawarman. Di dalam rincian dokumen kerja sama direncanakan pembangunan dilakukan di 10 kabupaten/kota se Kaltim.

Selanjutnya, pada 2022 ini dari lima kabupaten/kota yang telah diidentifikasi dan verifikasi, khususnya di Samarinda saja kurang lebih 50 unit, ternyata hanya 41 unit yang bisa dibangun RLH tersebar di kecamatan se Samarinda.

“Ketika di lapangan, yang kami sampaikan ke calon penerima RLH adalah mereka berpenghasilan rendah, mempunyai lahan sendiri dan tentunya tidak memiliki rumah layak huni atau saat pendataan calon penerima tinggal di rumah tersebut,” jelasnya.

Taufik menegaskan, bantuan pembangunan murni dari dukungan CSR perusahaan pertambangan di Kaltim, khususnya status PKP2B dan perusahaan Migas yang beroperasi di Kaltim. 

Saat ini ada tiga perusahaan yang telah menyalurkan dukungannya, yaitu Perusda PT Bankaltimtara, PT Insani Bara Perkasa dan Gunung Bayan Group. Sedangkan untuk data 2023 kurang lebih 258 unit RLH. (Pimprovkaltim)

Baca Juga  Rasman Rading: Peran Swasta Krusial untuk Pengembangan Olahraga di Kaltim

Editor : Redaksi KMM

Ikuti Fans Page Kami

Leave a Reply