KITAMUDAMEDIA, Bontang – Serapan anggaran Dinas Kesehatan Kota Bontang pada triwulan kedua baru mencapai 23 persen.
Dipaparkan Kasubag Perencanaan Dinkes, Samriah saat rapat bersama Komisi I DPRD Bontang, Selasa (19/07/2022) meski secara keseluruhan realisasi anggaran belum mencapai target, namun terjadi peningkatan penyerapan anggaran dari triwulan pertama sebesar 7.25 persen menjadi 23.08 persen pada triwulan kedua tahun 2022.
” Serapan anggaran naik di triwulan kedua, 23,08 persen, walaupun secara keseluruhan belum tercapai,targetnya minimal 30 persen, ” paparnya.
Sejauh ini, serapan anggaran paling besar digunakan untuk belanja pegawai dan program peningkatan pelayanan masyarakat.
” Secara keseluruhan, kita (Dinkes) ada 5 program, 18 kegiatan dan 80 sub kegiatan. Selebihnya belanja pegawai mencapai Rp 46 miliar, ” tambahnya.
Menanggapi minimnya serapan anggaran Dinkes Kota Bontang, Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Raking berharap Dinkes bisa bergerak lebih cepat sehingga pada triwulan ketiga serapan anggaran bisa mencapai 80 persen.
” Harapan Komisi I, serapan di triwulan ketiga bisa sampai 80 atau 85 persen, biar tidak terlalu besar SiLPA, ” tegas Raking.
Senada, Rusli meminta Dinkes kebut pelaksanaan berbagai program kerja. ” Tolong agak laju, biar sampai akhir bulan (Juli) bisa terkejar, kalau sekarang baru 23 persen, semoga di RDP (Rapat Dengar Pendapat) ada peningkatan sangat pesat, ” imbuh anggota Komisi I Bontang
Diketahui, Dinas Kesehatan Kota Bontang, memiliki anggaran sebesar Rp 131.614. 656.689 bersumber dari APBD dan DAK. (Redaksi)
Editor : Kartika Anwar