KITAMUDAMEDIA,Bontang – Upaya deteksi dini kanker serviks dan payudara, digelar pelayanan kesehatan di Kelurahan Berebas Tengah, Bontang, Sabtu (06/08/2022). Sasarannya kaum wanita usia produktif.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bontang, Toetoek Pribadi E (51), menjelaskan pemeriksaan kesehatan secara teratur dapat mendeteksi lebih dini adanya potensi penyakit maupun penyakit pada gejala awal, sehingga upaya pengobatan dapat dilakukan lebih cepat sebelum gejala bertambah parah dan kondisi menurun. salah satu penyakit kronis yang dapat di cegah atau di obati lebih dini adalah kanker serviks.
Ia mengajak masyarakat khususnya untuk kaum wanita untuk lebih peduli dan memeriksa kesehatan nya di layanan kesehatan terdekat.
Kanker leher rahim atau disebut kanker serviks merupakan penyakit penyebab kematian terbanyak kedua tertinggi pada wanita . Menurut data kementerian kesehatan, kasus kanker serviks di Indonesia mencapai 36.633 kasus per tahun dengan angka kematian 9,2 persen dari total kasus kanker. Tingginya angka kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh deteksi dini yang masih rendah , yaitu mencapai 8,29 persen.
” Target pemeriksaan ini 85% , yang melakukan pendaftaran melalui link ada 70% tapi mungkin yang terlihat datang hanya 5% (yang memiliki kesadaran untuk melakukan pemeriksaan ini) , pemeriksaan ini gratis tidak dipungut biaya ” ucap Toetoek pada saat diwawancara.
Dikatakan Toetoek Pribadi E, kanker serviks dapat dicegah salah satunya dengan deteksi dini, yaitu dengan pemeriksaan IVA test (Inspeksi Visual Asam Asetat).
“Semakin awal ditemukannya perubahan pada leher rahim, maka pengobatan yang dilakukan dapat mencapai keberhasilan yang tinggi, “ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, juga dilakukan pemeriksaan payudara.
“Selain pemeriksaan kesehatan, tentunya perlu mengajak masyarakat menyadari pola hidup bersih dan sehat (PHBS), ” tambahnya.
Reporter : Amel
Editor : Kartika Anwar