KITAMUDAMEDIA, Bontang – Amis (53) nelayan di Tanjung Laut Indah, Bontang yang ditemukan meninggal dunia di atas kapalnya, diketahui memiliki riwayat tekanan darah tinggi. Hal itu disampaikan dalam laporan Kapolsek Bontang Selatan, Iptu Muhammad Rakit Rais, Senin (31/07/2023) “Korban telah mengeluh sakit kepala selama 1 Minggu, korban juga memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi,” ungkapnya.
Amis ditemukan tidak lagi bernyawa sekira pukul 09.00 wita. Dirinya terlihat sedang berbaring diatas geladak kapal miliknya yang tengah berlabuh di Pelabuhan Tanjung Laut, Kelurahan Tanjung Laut Indah, Kecamatan Bontang Selatan.
Salah satu dari keluarga korban, Mulyana menjelaskan bahwa, semenjak kemarin (30/07/2023) sore korban tidak ada pulang ke rumahnya. Korban juga selalu ke pelabuhan Tanjung Laut untuk memeriksa keadaan kapalnya, untuk disewakan ke para wisatawan tujuan Pulau Beras Basah.
“Memang belakangan ini dia (korban) suka mengeluh sakit kepalanya, yang paling dikeluhkan sakit kepalanya sudah dua hari ini. Dan mulai kemarin sore dia belum ada pulang kerumah, di kapal terus, untuk mengecek keadaan kapalnya yang berada di pelabuhan,” paparnya, saat diwawancarai redaksi kitamudamedia.com.
Baharuddin, juga salah satu saksi mengaku melihat korban terakhir pada hari Minggu (30/07/2023) kemarin, bertemu dengan korban ketika sedang berjalan.
“Kemarin pas Minggu, terakhir saya ketemu korban sedang berjalan-jalan, pas Senin ini, sekitar jam 07.00 dia sedang jalan ke pelabuhan untuk mendatangi rumah orang tuanya. Langsung saya mendengar dari cucunya, kalau korban sudah meninggal dalam keadaan tergeletak di atas kapalnya yang berada di pelabuhan,”ucapnya.
Jenazah kini sudah dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada, guna dilakukan visum.
Reporter: Dwi S
Editor: Kartika Anwar
