KITAMUDAMEDIA,Bontang- Provinsi Kalimantan Timur akan segera memiliki pabrik baru yang diharapkan dapat beroperasi pada tahun 2024.
Proyek pabrik baru ini menjadi salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan sektor industri di Kalimantan Timur.
Dengan luas lahan yang sangat besar, pabrik ini diharapkan dapat menampung berbagai fasilitas produksi yang modern dan canggih.
Pabrik tersebut akan menjadi pusat produksi produk andalan di salah satu daerah di Kalimantan Timur.
Diperkirakan kapasitas produksi dari produk ini sebesar 1000 ton per bulan, pabrik baru ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pasar lokal maupun internasional.
Dengan adanya pabrik ini, diharapkan akan tercipta lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
Adapun pabrik baru yang dimaksud adalah pabrik Rumput Laut yang berlokasi di Provinsi Kalimantan Timur.
Namun, lokasi pabrik rumput laut ini bukan di Balikpapan, melainkan di Muara Badak Ulu, Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Pembangunan pabrik rumput laut itu diharapkan dapat membuat masyarakat memproduksi berbagai hasil olahan rumput laut untuk selanjutnya dipasarkan, baik dalam negeri maupun luar negeri.
“Untuk menunjang hilirisasi budi daya rumput laut, akan dibangun pabrik rumput laut yang akan beroperasi di Muara Badak,” ucap Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, seperti dikutip dari laman kukarkab.go.id.
Tujuan dari pembangunan pabrik rumput laut adalah untuk menjamin hasil panen nelayan dan dapat meningkatkan perekonomian pembudidaya rumput laut.
Sebelumnya, Gedung utama pabrik rumput laut ini sudah selesai dibangun dan saat ini, tinggal menunggu pembangunan pabrik selesai dan pengadaan alat dan mesin.
Berdasarkan data yang dirilis dari Pemkab Kukar, produksi rumput laut di Muara Badak mencapai 400 ton per bulan.
Apabila lahan 4000 hektar bisa dimanfaatkan dengan baik, maka produksi rumput laut kering bisa naik mencapai 1000 ton per bulan.
Adapun anggaran yang digelontorkan pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) untuk pembangunan sektor industri tersebut sebesar Rp22 miliar dalam APBD 2024.
Dengan adanya anggaran tersebut diharapkan dapat mendukung upaya modernisasi sektor pertanian rumput laut.
Perlu diketahui, pembangunan pabrik rumput laut Muara Badak ini merupakan implementasi dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kukar 2021-2025.
Pabrik baru ini diharapkan dapat menjadi salah satu tonggak penting dalam pembangunan sektor industri di Kalimantan Timur.
Dengan kapasitas produksi yang besar, diharapkan pabrik ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan perekonomian daerah dan menciptakan lapangan kerja baru.(LampungNesia.com)
Editor : Redaksi
